ITALIA – Duel panas langsung tersaji pada laga perdana fase Grup E Liga Champions saat Napoli menjamu Liverpool di Stadion San Paolo, Rabu (18/9/2019), 02:00 WIB. Kegagalan lolos ke fase gugur musim lalu, jadi motivasi Napoli untuk tidak menyia-nyiakan kesempatan membidik kemenangan di kandang sendiri, seraya menjaga gengsi Carlo Ancelotti di bangku pelatih.
Untuk kali kedua secara beruntun, Napoli dan Liverpol berada dalam satu grup. Musim lalu mereka berada dalam satu grup torehan yang sama, sembilan poin. Hanya saja Napoli harus angka koper setelah finis di urutan ketiga. Pasukan Carlo Ancelotti itu kalah produktivitas gol dari Liverpool yang lolos sebagai runner-up grup, mendampingi Paris Saint-Germain (PSG).
Kegagalan jelas sangat menyakitkan Napoli yang justru mampu menahan imbang PSG dalam dua pertemuan (kandang-tandang). Sebaliknya, Liverpool kalah 2-3 di kandang PSG sebelum menang 2-1 di Anfield pada pertemuan kedua.
Lebih lagi dengan persaingan antara Ancelotti dan Klopp di kubu Liverpool. Maklum, Ancelotti dikabarkan sempat menolak tawaran Liverpool, sebelum klub asal kota pelabuhan itu akhirnya memilih Jurgen Klopp sebagai pelatih pada musim panas 2015 lalu. Kabar itu bahkan diketahui oleh Harry Redknapp, mantan pelatih Tottenham Hotspur.
“Saya sudah mendengar dari sumber tepercaya bahwa Ancelotti juga mendapat tawaran tersebut. Mereka berbicara melalui telepon. Tapi saya pikir Ancelotti tidak menginginkannya,” kata Redknapp. seperti dikutip London Evening Standard.
Namun seiring berjalannya waktu, keputusan Liverpool memilih Klopp dianggap sebagai sesuatu yang tepat. Terlebih setelah mantan pelatih Borussia Dortmund itu mampu mempersembahkan gelar Liga Champions bagi Liverpool, musim lalu. Di sisi lain, hal itu justru membuat Ancelotti kian tertantang untuk membuktikan bahwa dirinya masih lebih baik dari Klopp.
“Saya ingin melihat bagaimana tim ini mampu bersaing dengan mereka (Liverpool red) setelah kekecewaan musim lalu,” kata Ancelotti, seperti dikutip Corriere dello Sport, jelang bentrok dengan Liverpool.
Kedua tim sendiri sama-sama mengantongi modal positif jelang bentrok di San Paolo. Napoli sukses menekuk Sampdoria 2-0 di Liga Serie A Italia, sementara Liverpool datang usai menggilas Newcastle united 3-1 di Liga Primer Inggris, akhir pekan lalu. Bedanya, kemenangan itu menjaga rekor sempurna yang dimiliki Si Merah, julukan Liverpool dari lima laga di Liga Inggris.
Sedangkan Napoli hanya memetik dua kemenangan dari tiga laga yang sudah mereka lakoni di Serie A. Sisanya diakhiri dengan kekalahan saat melawan tuan rumah Juventus (3-4) pada 31 Agustus lalu.
Dari empat pertemuan terakhir kedua tim di kompetisi resmi Eropa, Liverpool lebih mendominasi dengan dua kemenangan dan sekali imbang. Sedangkan Napoli hanya berhasil memetik satu kemenangan. Selain Napoli dan Liverpool, Grup E musim ini juga dihuni oleh wakil Austria, Salzburg yang akan menjamu Genk dari Belgia pada saat yang bersamaan.
Sementara pada laga lainnya di Grup G, wakil Prancis, Olympique Lyon akan menjamu jawara Rusia, Zenit St. Petersburg dan Benfica (Portugal) kedatangan RB Leipzig dari Jerman. (jun)
REKOR PERTEMUAN:
28/07/19, Liverpool v Napoli 0-3
12/12/18, Liverpool v Napoli 1-0
04/10/18, Napoli v Liverpool 1-0
05/08/18, Liverpool v Napoli 5-0
PRAKIRAAN PEMAIN:
Napoli (4-3-3): Meret (g); Di Lorenzo, Maksimovic, Koulibaly, Rui; Callejon, Ruiz Pena, Elmas; Zielinski, Lozano, Mertens.
Liverpool (4-3-3): Adrian (g); Alexander-Arnold, Matip, Van Dijk, Robertson; Fabinho, Henderson, Wijnaldum; Salah, Firmino, Mane.
