Thursday, 05 December 2019

Belum Haji Sudah Belanja, Jamaah: Beli di Mekkah Biar Afdol

Selasa, 6 Agustus 2019 — 8:33 WIB
Jamaah haji asal Indonesia saat berbelanja baju.

Jamaah haji asal Indonesia saat berbelanja baju.

MEKKAH  – Puncak Ibadah haji masih sepekan lagi, namun jemaah Indonesia sudah memborong oleh-oleh. Sejak dua pekan lalu jemaah memburu aneka barang yang akan dibawa pulang ke Tanah Air.

Oleh-oleh yang diburu jemaah antara lain tasbih, baju, teko emas, kurma, sajadah, minyak wangi, pacar kuku, dan aneka barang lainnya. Meski barang-tersebut bisa dibeli di Indonesia, namun jemaah tetap belanja di Mekkah.

“Meskipun di Tanah Air sudah tersedia, kami ingin beli di Mekkah, rasanya afdol,” kata salah satu jemaah dari Palembang, Sumatera Selatan, kepada Poskotanews, Senin (5/8/2019).

Seusai Salat Subuh di Masjidil Haram, atau selepas Salat Dzuhur, banyak jemaah yang mengisi waktu dengan pergi ke toko-toko yang tersebar di sekitar mesjid, seperti Pasar Seng atau toko di sekitar maktab.

Jemaah Indonesia sejak dulu dikenal senang belanja dan mudah tergiur melihat barang-barang yang dijual di Mekkah ataupun Madinah. Itu sebabnya pedagang di Arab rata-rata fasih berbahasa Indonesia saat menawarkan dagangan.

Data di Sistem Informasi dan Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat) Kementerian Agama, Senin (5/8/2019), pukul 06.03 Waktu Arab Saudi (WAS) menunjukkan jumlah kelompok terbang yang sudah tiba di Arab Saudi mencapai 514. Sementara kloter yang dalam perjalanan ada enam. Dengan total 529 kloter jamaah haji, berarti ada 8 kloter yang masih berada di tanah air.  (hasbi/ird)