INGGRIS – Manchester United (MU) memiliki peluang untuk menduduki singgasana klasemen sementara Liga Primer Inggris saat menjamu Crystal Palace di Old Trafford, Sabtu (24/8/2019) pukul 21:00 WIB. Pertandingan ini sekaligus menjadi ajang ‘penebusan dosa’ bagi gelandang MU, Paul Pogba.
Usai bermain 1-1 dengan tuan rumah Wolverhampton Wanderers, Solskjaer dianggap tidak memiliki rencana, terkait tugas-tugas yang diberikan kepada para pemainnya. Hal itu menyusul adanya perdebatan antara Paul Pogba dan Marcus Rashford, terkait siapa yang layak menjadi eksekutor hadiah penalti pada menit ke-68 pada laga itu. Akibat hal itu, Solskjaer dikabarkan dipanggil oleh para petinggi klub, guna membahas hal itu demi menghindari adanya perselisihan di antara para pemain. Namun hal itu dibantah oleh pelatih asal Norwegia tersebut.
Menurutnya, pertemuan tersebut dilakukan untuk membahas strategi klub di bursa transfer pada bulan Januari 2020 mendatang. Sebelumnya, Solskjaer, ingin mendatangkan setidaknya satu gelandang di bursa transfer musim panas lalu. Sayang, hal itu gagal terwujud karena masalah keuangan klub. Namun saat ditanya apakah keinginan itu lantaran karena MU ingin melepas Pogba, ia enggan menjelaskan.
“Masalahnya bukan tentang siapa yang tidak kami inginkan di sini, ini tentang siapa yang kami inginkan di sini,” bantah Solskjaer, dikutip Manchester Evening.
Pernyataan Solskjaer itu tentunya akan dibuktikan ketika ia akan memilih Pogba atau tidak dalam susunan pemain, jelang menjamu Palace nanti. Jika diturunkan, laga ini tentunya menjadi ajang penebusan dosa bagi Pogba setelah gagal mengeksekusi hadiah penalti kala melawan Wolverhampton, sehingga membuat MU gagal mencuri kemenangan. Meski demikian, para fans MU sendiri masih memberikan dukungan kepada Pogba, meski sang pemain kabarnya dilarang untuk mengeksekusi penalti lagi oleh Solskjaer.
“Kami ingin mendukungnya dan membuat Pogba manyadari penggemar Setan Merah selalu bersamanya. Pogba memang karakter yang sempat memecah belah, tapi semua orang dengan kesungguhan mendukungnya saat Pogba tersandung kasus. Dia harus tahu kami akan terus mendukungnya,” kata salah seorang juru bicara kelompok fans fanatik MU, seperti dikutip MEN Sport. Dukungan dari para fans itu tentu kian menambah motivasi Pogba dalam mempersembahkan kemenangan bagi MU, seraya ‘menebus dosa’ yang sudah ia lakukan di laga terakhir.
Apalagi kemenangan akan membawa MU bisa menduduki singgasana klasemen dengan syarat tidak ada kemenangan dalam duel Liverpool kontra Arsenal di Anfield pada hari yang sama, dua jam berselang. Saat ini MU menempati posisi keempat dengan empat poin.
Tim berjuluk Setan Merah itu tertinggal dari Liverpool dan Arsenal di posisi kedua dan ketiga. Namun Palace yang berada di papan bawah dengan satu angka tentu akan lebih ngotot mencuri angka demi membidik tiga angka pertama, seraya mendongkrak posisi mereka di papan klasemen sementara. (jun/yp)
Perkiraan pemain:
Manchester United (4-3-1-2): De gea; Shaw, Maguire, Lindelof, Wan-Bissaka; Pereira, McTominay, Pogba; Mata; Martial, Rashford.
Crystal Palace (4-4-2): Guaita; Aanholt, Dann, Cahill, Ward; Schlupp, Milivojevic, McArthur, Townsend; Benteke, Zaha.
