JAKARTA – Ratusan warga antusias mengurus berbagai dokumen kependudukan di sela-sela Hari Bebas Kendaraan Bermotor (HBKB) tingkat Pemko Jakarta Barat di kawasan Hayam Wuruk-Gajah Mada, Minggu (8/9/2019)
“Senangnya ada layanan Sudin Dukcapil di HBKB ini. Jadi usai berolahraga bisa mengurus kartu identitas anak (KIA). Ketepatan anak bungsu saya belum punya kartu tersebut,” kata Wiwik, warga Kelurahan Krukut saat menerima KIA dari Sekretaris Kota Jakbar, Eldi Andi didampingi Kasudin Dukcapil Jakbar, Rosyik Muhammad pada HBKB.
Dalam kesempatan itu, Sekko secara simbolis menyerahkan dua KIA kepada Malika (6) dan Helia (1) warga Kelurahan Krukut yang bersama orangtuanya menikmati HBKB.
Eldi Aldi menjelaskan Pemko Jakbar sejak Juli mengadakan HBKB dua pekan sekali yang berlangsung di kawasan Hayam Wuruk-Gajah Mada. Bertujuan mengajak masyarakat untuk beralih menggunakan transportasi umum untuk mengurangi polusi udara di Jakarta.
“Kami menggeber HBKB menjadi dua kali dalam sebulan sebagai bentuk sosialisasi kepada masyarakat untuk berpartisipasi supaya polusi udara di Jakarta terus berkurang dengan menggunakan kendaraan umum di setiap aktivitasnya,” jelas Eldi.
Untuk menyemaraKkan event tersebut, Pemko Jakbar juga menyediakan layanan publik seperti administrasi dukcapil, pelayanan kesehatan, perpustakaan keliling selain panggung hiburan dan senam bersama.
Kasudin Dukcapil Jakbar, Rosyik Muhammad menjelaskan dalam HBKB tersebut pihaknya melayani 148 warga. Meliputi 27 pembuatan KIA, pendistribusian 85 KIA yang diterima orangtua serta pengurus RT-RW. Termasuk 36 warga konsultasi layanan dukcapil.
“Animo warga yang mengurus administrasi kependudukan saat HBKB tergolong tinggi, mereka antara lain berasal dari Kelurahan Maphar, Tambora, Jembatan Lima, Krukut serta Kelurahan Kebun Jeruk,” imbuh Rosyik.
Ia menambahkan masyarakat dapat memanfaatkan layanan dukcapil dalam HBKB ini cukup dengan membawa foto kopi KTP dan Kartu Keluarga untuk KIA. Untuk akte lahir ditambah dengan foto kopi surat nikah. (rachmi/tri)