Thursday, 05 December 2019

Sebelum Bantu Nenek Membopong Jenazah Cucu, Aiptu Wayan Semula Curiga

Jumat, 20 September 2019 — 19:23 WIB
Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Gatot Eddy Pramono (tengah) dan Kapolsubsektor KBN Marunda Aiptu Wayan Putu Sumerta (kedua dari kiri), di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan

Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Gatot Eddy Pramono (tengah) dan Kapolsubsektor KBN Marunda Aiptu Wayan Putu Sumerta (kedua dari kiri), di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan

JAKARTA – Siapa sangka kalau Kapolsubsektor KBN Marunda, Aiptu Wayan Putu Sumerta sempat mencurigai motor yang dikendarai oleh keponakan Dian Islamiyati. Perempuan yang menggendong jenazah cucunya.

Pasalnya, sepeda motor tersebut tidak memiliki pelat nomor dan tidak dikendarai, melainkan didorong. Sehingga Wayan mencurigai itu kasus pencurian.

“Kami saat itu tengah mengatur lalu lintas yang macet, melihat sepeda motor itu engga ada pelatnya kami berhentikan. Kami curigai pencurian,” ujar Wayan di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Kamis (19/9/2019).

Setelah diberhentikan, ia pun menanyai alasan Hamim Saputra, keponakan Dian, mendorong motor. Kemudian didapati informasi kalau Hamim dari Puskesmas Cilincing untuk menjenguk anggota keluarganya yang meninggal.

Namun di tengah jalan, motornya mogok akibat kehabisan bensin. “Terus saya tanya keluarganya mana, dijawab itu sedang digendong oleh neneknya,” kata Wayan.

Mengetahui hal tersebut, Wayan pun mengajak Dian dan Hamim beserta jasad cucunya, ke pos polisi. Selanjutnya ia menawarkan ketiganya untuk diantarkan ke kediaman mereka yang berlokasi di Rorotan, Jakarta Utara.

“Meninggal setelah persalinan. Kemudian, jarak dari pos polisi ke rumahnya 2 kilometer, saya tawarkan untuk mengantar karena kasihan,” terangnya.

Seperti diketahui, video tersebut senpat viral di media sosial. Dalam akun Polsek_Cilincing_Humas di Instagram, dijelaskan kronologi peristiwa yang terjadi di Jalan Akses Marunda, Cilincing, Jakarta Utara, Selasa (17/9/2019) sore.

Menggunakan mobil miliknya, anggota Polsek Cilincing itu mengantarkan Dian dan sang cucu menuju kediaman mereka di Rorotan, Jakarta Utara. (firda)