SEMARANG – Puluhan penumpang perahu termasuk anak-anak, panik saat perahu yang mereka tumpangi mendadak terbalik. Peristiwa ini terjadi saat warga Desa Prapag Kidul Kecamatan Losari,sedang menggelar acara seddekah laut Sabtu, (28/9/2019).
Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. Namun sejumlah warga tampak histeris dan sempat panik atas musibah itu.
Kapolres Brebes AKBP Aris Supriyono mengatakan, peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 09.15 WIB. Disebutkan, kejadian bermula saat perahu dengan nama Garuda Yaksya yang dinahkodani Kastoni hendak sandar di dekat TPI Prapag Kidul. Diduga perahu kelebihan muatan.
“Tiba-tiba, saat perahu akan bersandar tiba-tiba goyang lalu terbalik. Diduga jumlah penumpang yang diperkirakan mencapai 25 orang, serta muatan sound system yang cukup berat membuat perahu kehilangan keseumbangan dan oleng,” ungkap Aris.
Saat perahu terbalik, lanjut dia, para penumpang langsung melompat ke dalam air yang saat itu kedalaman air mencapai 90 cm karena sedang surut. Melihat kejadian tersebut, warga dan anggota kepolisian segera menolong para korban.
“Alhamdulillah tidak ada korban jiwa kejadian dalam peristiwa tersebut. Hanya saja, kejadian tersebut menimbulkan kerugian hingga Rp60 juta,” jelasnya.
Menurut Kapolres , insiden perahu terbalik tersebut sudah terjadi untuk kesekian kalinya. Untuk itulah pihaknya memberikan himbauan kepada warga yang akan ikut acara sedekah laut untuk mengedepankan keselamatan. (suatmadji/mb)
