JAKARTA – Bioskop Rakyat ‘Indiskop’ di Pasar Jaya Teluk Gong, Kelurahan Pejagalan, Penjaringan, Jakarta Utara, resmi dibuka Gubernur DKI, Anies Rasyied Baswedan, Senin (7/10/2019). Hadirnya bioskop ini, diharapkan menjadi ruang ketiga bagi masyarakat serta memberikan kesempatan tumbuhnya film domestik.
“Bioskop ini menjadi ruang ketiga bagi masyarakat. Tempat interaksi sekaligus memberikan kesempatan bagi tumbuhnya perfilman domestik,” kata Anies, saat ditemui di Pasar Jaya Teluk Gong, Pasar Jaya Teluk Gong, Kelurahan Pejagalan, Penjaringan, Jakarta Utara.
Dia berharap, bioskop ini pun mampu menjadikan perfileman domestik tuan rumah di negeri sendiri sekaligus tamu mempesona di negeri orang. Menumbuhkan nilai-nilai positif bagi masyarakat seperti yang dikenangnya menonton film November 28 saat usia kanak-kanak dahulu.
“Film merupakan sebuah instrumen yang dahsyat karena dia membawa kita dalam sebuah imajinasi. Kita harapkan nanti Indiskop ini menayangkan film dengan pesan-pesan patriotisme masyarakat memiliki kecintaan yang lebih lagi tentang Indonesia,” jelasnya.
Dia pun mendorong Indiskop dapat memperbanyak lokasi di sejumlah pasar milik Perumda Pasar Jaya. Yang tentunya berlokasi strategis dan menyasar masyarakat kalangan menengah ke bawah.
“Tentunya ini kita dorong agar Indiskop hadir di wilayah lain seperti tengah pusat kota, selatan, timur hingga barat. Kembali bekerjasama dengan Perumda Pasar Jaya,” paparnya.
Sementara Ketua Umum Persatuan Artis Film Indonesia (Parfi) Marcella Zalianty menerangkan, Indiskop di Pasar Jaya Teluk Gong merupakan prototipe pertama di DKI Jakarta. Menjadi sarana ekonomi kreatif dengan menghadirkan film berkualitas yang dapat mengenalkan budaya serta sebagai alat pemersatu bangsa.
“Saya katakan film itu penting. Kenapa ? karena dengan film masyarakat bisa mengenal budaya. Selain sebagai alat pemersatu, film juga bisa menjadi alat diplomasi budaya untuk Indonesia,” pungkasnya.
Kehadiran Indiskop pun ditanggapi positif salah satu warga Kelurahan Pejagalan Jakarta Utara, Rahmayanti (28). Indiskop memberikan kesempatan bagi masyarakat sekitar untuk lebih mengenal dunia perfilman Indonesia. (deny/win)