INDRAMAYU – Hilang keseimbangan saat akan naik ke badan jalan aspal pada ruas jalan kabupaten menghubungkan Karangsinom – Gabuswetan, sebuah alat berat jenis excavator, Senin (21/10/2019) terguling di sawah.
Peristiwa langka tergulingnya excavator itu menimbulkan korban seorang operator alat berat itu hanya menderita luka memar di kepala, karena mengalami benturan di kabin saat excavator yang hendak dinaikkan ke badan jalan tiba-tiba terguling.
“Biasanya kalau ada excavator yang sedang beroperasi mengeruk tanah atau menaikkan tanah ke atas truk itu banyak anak-anak melihat dari dekat. Beruntung saat kejadian excavator terguling di sawah itu sedang tidak ada anak-anak,” kata Sarpan, 56 salah seorang warga.
Keterangan di lokasi kejadian menyebutkan, excavator merk Hyundai warna kuning itu sebelumnya digunakan mengeruk permukaan tanah di areal sawah yang kondisinya terlalu dangkal di Blok Pengodengan, Desa Wirakanan, Kecamatan Kandanghaur, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat.
Ketika pekerjaan pengerukan permukaan sawah itu selesai, operator excavator berusaha balik arah, mengembalikan alat berat melalui jalan aspal Karangsinom – Gabuswetan. Namun, saat akan menaiki bahu jalan, tiba-tiba alat berat itu kehilangan keseimbangan sehingga terguling ke tanah.
Peristiwa tergulingnya alat berat jenis excavator itu merupakan kejadian langka. “Sangat jarang ada alat berat jenis excavator itu terguling, sehingga menarik perhatian masyarakat sekitar,” ungkap Dedi, 51 dijumpai di lokasi kejadian. (taryani/win)
