BEKASI – Wilayah segede Kota Bekasi, tapi hingga kini tak punya panti rehabilitasi. Jadilah panti swasta menjadi andalan.
“Tapi, alhamdulillah. Kita terbantu dengan panti sosial seperti Jamrud Biru ini,” kata H Ahmad Yani, Kepala Dinas Sosial Kota Bekasi, Kamis (31/10/2019).
Hal itu disampaikan usai meninjau sekaligus memberi bantuan kepada Panti Rehabilitasi Gangguan Jiwa Jamrud Biru, Mustiksari, Kota Bekasi.
Diakui, sampai saat ini Pemkot Bekasi belum memiliki panti sosial sehingga masih mengandalkan Jawa Barat atau swasta kalau ada penjaringan. Panti ini sudah masuk dalam pembahasan dalam pengadaannya.
Sehingga jika ada penjangkauan atau razia PMKS (Penserita Masalah Kesejahteraan Sosial).
Ahmad Yani juga mengapresiasi kegiatan yang dilakukan Panti Jamrud Biru yang mau dengan sukarela menangano ODGJ (Orang Dengan Gangguan Jiwa) yang telantar. Pihaknya bahkan akan lebih memperhatikan panti semacam ini dalam upaya penanganan masalah sosial.
Saat kunjungan tersebut dikaitkan dengan ulang tahun TKSK (Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan) Mustikajaya. Saat itu disampaikan bantuan berupa beras dan sembako.
Tampak hadir Camat Mustikajaya Gutus Iraqan, lurah dan relawan sosial serta tokoh masyarakat.
Suhartono, pimpinan Panti Jamrud Biru mengatakan senang atas perhatian dan bantuan tersebut. Hanya saja dia mengharapkan perhatian dan bantuan bisa rutin.
“Saat ini kami menampung 150 pasien, yang sebagian dari keluarga tidak ma.pu atau bahkan tidak ada keluarganya,” katanya. (chotim/yp)
