Sunday, 10 November 2019

Dikeluhkan Pengendara, ‘Manusia Silver’ di Tangsel Digaruk Satpol PP

Sabtu, 9 November 2019 — 17:08 WIB
Sejumlah "manusia silver" yang berhasil diamankan jajaran Satpol PP Kota Tangsel beberapa waktu lalu. (anton)

Sejumlah "manusia silver" yang berhasil diamankan jajaran Satpol PP Kota Tangsel beberapa waktu lalu. (anton)

TANGSEL – Upaya memberikan rasa aman dan nyaman kepada pengendara atau pemakai jalan di sejumlah perempatan, jajaran Dinas Sosial dan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) belakangan melakukan penertiban kepada anak jalanan yang mengecat dirinya menjadi ‘manusia silver’.

“Kami memang belakangan terus memantau sejumlah titik rawan keberadaan ‘manusia silver’ yang banyak dikeluhkan pemakai jalan atau kendaraan karena mereka meminta uang,” kata Kepala Dinas Sosial Tangsel, Wahyunoto Lukman, maupun Kepala Satpol PP Kota Tangsel, Marsinah, Sabtu (9/11/2019).

Pihaknya melakukan penyisiran dan pengawasan di beberapa titik rawan kehadiran mereka seperti Bundaran Maruga, Bundaran Alam Sutera, Perempatan Gaplek dan lainnya akibat adanya keluhan warga terhadap aksi mereka yang meminta uang receh kepengendara dengan membawa kotak kardus di jalan tersebut.

“Dinas sosial siap menerima untuk pemenuhan kebutuhan dasar apabila ada ‘manusia silver’ yang berkategori PMKS (Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial) seperti anak jalanan, anak terlantar, atau gelandangan, dan pengemis,” ujarnya. 

Namun, jika anak anak itu atau ‘manusia silver’ itu ternyata tidak masuk dalam kategori PMKS maka Dinas Sosial akan menyerahkannya kepada pihak Satpol PP untuk kemudian diberikan peringatan.

“Kalau bukan termasuk kriteria PMKS seperti anak jalanan, atau gelandangan, pengemis, mereka didata lalu diberi peringatan oleh Satpol PP,” tuturnya.

Ditambahkan, Kasatpol PP Tangsel, Marsinah, pihaknya memang terus melakukan penyisiran terhadap sejumlah tempat lokasi yang biasa dipakai mangkal ‘manusia silver’ tersebut. “Bahkan beberapa waktu lalu ada sejumlah ‘manusia silver’ yang berhasil dijaring dan diberikan peringatan agar tidak lagi melakukan aksinya di jalanan,” tuturnya. (anton/ys)