Thursday, 05 December 2019

Copet Beraksi di Commuter Line Ditangkap Satpam KRL

Jumat, 15 November 2019 — 20:42 WIB
Ilustrasi

Ilustrasi

JAKARTA – Aksi kawanan pencopet yang biasa beraksi di Commuter Line di kawasan Duren Sawit, Jakarta Timur, dipergoki petugas keamanan. Pelaku ditangkap saat tengah mengoper handphone hasil copetan kepada  rekannya yang melarikan diri.

Pemuda yang diduga sebagai pelaku, Rian Abas (20) yang  digelandang ke pos polisi Pondok Kopi, Duren Sawit, Jumat (15/11/2019). Bersama korbannya Khoirul Hamzah (18) dan sebuah telepon genggang dijadikan barang bukti untuk menjerat pemuda ini agar menginap di hotel prodeo.

Menurut Hamzah, pencopetan bermula saat ia menumpangi kereta rel listrik (KRL) dari stasiun Klender. Saat posisi desak-desakan pelaku langsung merogoh kantong sweater dan mencopet handphone. “Saya sendiri nggak berasa waktu tangannya nyuri handphone,” katanya, Jumat (15/11/2919).

Aksi pencopetan yang dilakukan Rian rupanya diamati Satpam yang turut dalam gerbong dan mencurigai. Sesaat mengambil handphone, tangan Rian ke belakang seperti ingin memberikan benda curiannya ke rekan sesama copet. “Cuma belum sempat dioper, itu handphone dijatuhin ke bawah,” ujar Hamzah.

Sadar handphone berpindah tangan, Hamzah angkat tangan ketika Satpam menemukan handphone berada di lantai gerbong. “Saya cek kantong, oh iya, nggak ada, nih handphone ya kan. Satpam teriak’ ada yang kehilangan handphone nggak’. Saya reflek samperin dan ambil,” jelasnya.

Setelah memergoki dan menangkap pelakui, satpam membawa Rian dan korban ke stasiun berikutnya, di Stasiun Klender Baru. Keduanya lantas dibawa ke Pospol Pondok Kopi untuk di proses lebkh lanjut. “Ini makanya laporan ke polisi supaya pelakunya bisa ditindak dan di penjara,” sambungnya.

Kepada polisi, Rian mengaku jika ia hanya beraksi sendiri. Pria berkemeja putih itu bilang jika ia warga Pulogebang, Cakung, Jakarta Timur. Polisi pun menggeledah dompet pelaku dan menemukan jimat berbentuk keris dengan panjang 10 cm disimpan dengan kertas aksara Arab. “Itu jimatnya cuma buat jaga-jaga saja Pak, saya juga bekerja sendiri,” kata Rian.

Kapospol Pondok Kopi, Aiptu R Simanungkalit menuturkan, akan menyerahkan kasus tersebut ke jajaran Reskrim Polsek Duren Sawit. “Kita sedang tunggu piket Reskrim untuk menjemput pelaku. Sementara kita amankan disini,” pungkasnya. (Ifand/win)