JAKARTA – Wakil Walikota Jakarta Selatan, Isnawa Adji meminta Tim Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan (TKPK) Jakarta Selatan berkoordinasi dengan SKPD dan UKPD untuk bersama-sama mengentaskan kemiskinan.
Permintaan ini disampaikan saat Acara Peningkatan Kapasitas, membahas terkait bagaimana strategi untuk mengentaskan kemiskinan.
“Permasalahan kemiskinan di wilayah merupakan permasalahan bersama dari tingkat nasional sampai daerah. Karena itu, saya minta TKPK dan SKPD berperan dalam mengintervensi penurunan angka kemiskinan wilayahnya masing-masing,”kata Isnawa Adji, Kamis (21/11).
Menurutnya, TKPK harus mempunyai target yang jelas dan strategi dalam menurunkan angka kemiskinan. Penanggulangan kemiskinan harus dilakukan secara terpadu dengan melibatkan berbagai pihak yang ada di masyarakat. Strategi dari penanggulangan kemiskinan ini merupakan output dari TKPK yang harus diuji dan dievaluasi secara kontinyu.
Pemerintah sudah berupaya untuk mengentaskan kemiskinan dengan cara penguatan lembaga masyarakat, dan mengadakan Pelatihan Kewirausahaan Terpadu (PKT). Ini diharapkan bisa mengatasi persoalan pengangguran dan kemiskinan di wilayah.
“Upaya selanjutnya adalah penguatan UMKM dengan cara mengadakan pelatihan, penguatan promosi seperti yang sudah dilakukan di kecamatan. Ini memang harus terus digalakkan dengan harapan kedepan tingkat kemiskinan akan terus berkurang,” terangnya.
Sementara itu Sekretariat Tim Nasional Percepatan Penanggulangan Kemiskinan (TNP2K), Edi Safrijal menjelaskan, dalam upaya mengetasi kemiskinan memang diperlukan kerja sama semua pihak.
Selain UMKM, strategi dalam penanggulangan kemiskinan juga dapat dilakukan dengan cara Mengurangi beban pengeluaran masyarakat miskin, juga menjamin peningkatan pendapatan masyarakat miskin.
“Upaya percepatan penanggulangan kemiskinan merupakan tanggung jawab bersama yang melibatkan peran berbagai pihak yaitu pemerintah, swasta, lembaga kemasyarakatan dan lain-lain. Strategi Percepatan Penanggulangan Kemiskinan saat ini menitikberatkaan pada sinergitas dari masing- masing kementerian/lembaga, yang terkait dengan penanggulangan kemiskinan,” tandas Edi Safrijal. (wandi/win)