BEKASI – Suasana haru bercampur bangga terpancar dari para walisantri Yayasan Pendidikan Islam Insan Muttaqien (Imut) Setu, Bekasi. Sebab, anak-anak mereka sudah fasih mengaji, dan bahkan ada yang sudah hafal sampai juz 24, meski sekolahnya baru tingkat SD.
Hal ini tampak dalam wisuda dan khatmil quran di yayasan tersebut, Sabtu (30/11/2019). “Haru bercampur bangga karena tidak menyangka anak saya bisa hafal juz 30,” kata Alim, satu wali murid.
Wisuda dan khataman bagi siswa SD berlangsung hikmad. Bahkan saat disampaikan dan anak anak itu dites hafalannya.
Di bagian lain, santri di program takhosus juga diperkenalkan dengan kemampuan hafalannya. “Kami memang ada program takhosus menghafal Alquran. Alhamdulillah sudah ada santri dengan 24 juz hafalannya,” kata Ust. Faishol Ilahy, Ketua Bidang Takhosus.
Faishol yang juga hafidz dan juara Internasional bidang tahfidz ini menyebutkan program hafalan Alquran menjadi prioritas di sekolahnya. Karenanya, murid yang belum lulus SD sudah hafal Juz 30.
Dalam acara wisuda dan sekaligus peringatan maulid Nabi Muhammad SAW diisi tausiyah oleh Almuhadits KH Jamalullail LC. Sedangkan doa lhatmil quran disampaikan KH Ahmad Fayumi Alhafidz.
H Agus Suripto MPd, Ketua Yayasan, mengatakan terkejut dengan para muridnya. Dia bahkan tidak memyangka muridnya secepat ini target dalam menghafal Alquran. “Saya sendiri heran, kenapa begitu cepat mereka menghafal” katanya.
Menurutnya, salah satu keberhasilan ini adalah para guru hafidz (penghafal Alquran) yang mengajar di sini. “Kami memberi apresiasi. Semoga anak-anak kita menjadinanak yang sholeh dan menjadi penghafal alquran,” katanya.
Agus menyebut sekalipun sekolah masih baru tapi setidaknya sudah ada 3 sekolahan yang ingin melakukan studi banding ke sekolahnya. “Ya karena program tahfidz ini,” katanya. (chotim/win)