Saturday, 07 December 2019

Jokowi Resmikan Tol JORR II Kunciran – Serpong

Jumat, 6 Desember 2019 — 21:18 WIB
Presiden Jokowi saat meresmikan pengoperasian jalan tol lingkar luar Jakarta (JORR) II ruas Kunciran-Serpong (ist)

Presiden Jokowi saat meresmikan pengoperasian jalan tol lingkar luar Jakarta (JORR) II ruas Kunciran-Serpong (ist)

JAKARTA  – Presiden Jokowi meresmikan pengoperasian jalan tol lingkar luar Jakarta (JORR) II  Kunciran-Serpong, Jumat (6/12).  Peresmian dilangsungkan di gerbang tol Parigi, Kota Tangerang Selatan.

JORR II merupakan jalan tol penghubung antara Jakarta dengan Tangerang, Tangerang Selatan, Bogor, Depok, dan Bekasi sepanjang kurang lebih 110 kilometer.

Apabila semua ruas JORR II dioperasikan, maka akan memudahkan pengendara dari Jabodetabek yang akan menuju Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta dan Jakarta maupun sebaliknya ataupun ke tempat-tempat lainnya.

Adapun ruas Kunciran-Serpong sepanjang kurang lebih 11,1 kilometer terdiri atas dua seksi pengerjaan, yakni seksi Kunciran-Parigi sepanjang 6,7 kilometer dan seksi Parigi-Serpong dengan panjang 4,4 kilometer.

Dalam sambutannya, Jokowi mengatakan bahwa banyak pihak yang menanyakan alasan dari pembangunan ruas-ruas jalan tol yang melingkari Jakarta bagian luar mulai dari Cengkareng hingga Cilincing sehingga akan menghubungkan Jakarta dengan Tangerang, Bogor, Depok, dan Bekasi.

Presiden menjelaskan pembangunan jalan tol tersebut dimaksudkan untuk mempercepat mobilitas masyarakat dan transportasi logistik utamanya dari Banten menuju Jakarta dan sebaliknya.

Jokowi menegaskan pembangunan jalan tol ini juga akan menghubungkan kawasan-kawasan industri yang ada di Jakarta dan Banten sehingga distribusi logistik akan jauh lebih mudah, utamanya distribusi barang yang melalui Pelabuhan Merak.

“Jadi jalan tol akan menyambungkan sentra-sentra produksi dengan sentra-sentra distribusi. Semakin tersambung, maka akan semakin efisien yang artinya daya saing kita akan semakin baik dalam investasi maupun daya saing produk  kita yang juga akan semakin meningkat,” tuturnya.

Ia menambahkan yang tak kalah penting, terhubungnya seluruh ruas jalan tol ini akan mempercepat gerak perekonomian Banten sebagai wilayah penyangga Jakarta. Kejenuhan investasi di Jakarta ke depannya dapat dilimpahkan ke Banten karena konektivitas kedua provinsi yang semakin tersambung. Dengan demikian ekonomi Banten dapat bergerak lebih cepat lagi.

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Basuki Hadimuljono, dalam laporannya, menjelaskan bahwa jalan tol tersebut terdiri atas enam ruas tol yang menghubungkan daerah Cengkareng, Kunciran, Serpong, Cinere, Jagorawi, Cimanggis, Cibitung, dan Cilincing.

“Kami laporkan bahwa jalan tol lingkar luar Jakarta II ini dalam tahap konstruksi dan sebagian besar insyaallah akan selesai pada pertengahan tahun 2020, terutama yang dari Cengkareng sampai dengan Cinere kami targetkan selesai paling lambat Mei 2020 sebelum lebaran,” ujar Basuki. (johara/win)