JAKARTA – Warga di enam kelurahan di Kecamatan Kembangan, Jakarta Barat kompak adakan kerja bakti massal di lingkungan masing-masing. Saluran air mampet, tumpukan sampah diangkut dan pepohonan rimbun dibenahi sehingga lingkungan kinclong.
Camat Kembangan, Joko Mulyono mengatakan pihaknya bersama lurah dan para Aparatur Sipil Negara di enam kelurahan merangkul warga untuk rutin kerja bakti setiap Minggu pagi.
“Kerja bakti sudah mendarah daging dalam masyarakat dan berlangsung turun menurun, jadi mari kita lestarikan dan dikembangkan,” kata Joko didampingi sejumlah lurah, Minggu (8/12/2019).
Hal terpenting dalam kerja bakti rutin tersebut lanjut Joko, makin terjalinnya komunikasi dua arah antara birokrat dengan masyarakat. ASN dapat memberi sosialisasi intensif tentang program pembangunan sekaligus menyerap masukan, saran, dan kritik dari masyarakat. Pun warga bisa curhat manakala ada permasalahan lingkungan untuk diambil solusi.
Dalam kerja bakti massal di Kelurahan Joglo misalnya. Sekretaris Kelurahan Joglo, Rusmini bersama Kasie Ekbang dan Lingkungan Hidup mengerahkan pasukan oranye (PPSU) dan pasukan biru (PJLP Satgas Sumber Daya Air) dan Ketua RT sejak pagi bersama warga RW 08 sibuk membersihkan lingkungan. Sedikitnya 10 meter kubik (M3) sampah dan lumpur diangkut dari kerja bakti itu.
“Antusiasme warga RW 08 Kelurahan Joglo dan RW lainnya tinggi untuk rutin kerja bakti setiap Minggu,” ujar Rusmini.
Begitu pula saat kerja bakti di RW 04 dan RW 08 Kelurahan Meruya Selatan. Kasie Pemerintahan, Iskandar bersama PPSU, PJLP Satpol PP nampak membantu warga untuk membenahi lingkungannya. Kegiatan rutin ini juga dihadiri para Ketua RT dan tokoh masyarakat. Sekitar 15 M3 sampah organik dan non-organik maupun residu langsung diangkut ke TPST.
Kegiatan serupa dilakukan warga RW 05 Kelurahan Kembangan Utara. Bersama Kasie Ekbang dan Lingkungan Hidup serta jajaran kelurahan nampak bahu membahu membersihkan kawasan. Di antaranya membabat rumput liar, menguras lumpur saluran dan membersihkan sampah di jalanan. Termasuk memangkas sejumlah pohon rimbun. (rachmi/tri)
