Monday, 09 December 2019

Kaki-5 Pulau Untung Jawa Hanya Boleh Dagang di Akhir Pekan

Senin, 9 Desember 2019 — 7:42 WIB
Salah satu titik lokasi penataan PKL di Pulau Untung Jawa.

Salah satu titik lokasi penataan PKL di Pulau Untung Jawa.

JAKARTA – Penataan pedagang Kaki-5 di lokasi wisata Pulau Untung Jawa dilakukan jajaran Bupati Kepulauan Seribu. Selain lokasi yang telah ditentukan, para pedagang juga hanya boleh berjualan pada akhir pekan, yakni Sabtu dan Minggu.

Sekertaris Kelurahan Pulau Untung Jawa, Muhammad Fakih Burhanuddin mengatakan, ada 172 pedagang Kaki-5 yang ditata di Pulau Untung Jawa. Para pedagang tersebut, kebanyakan berada di Taman Sakura, Taman Arsa, dan lahan Balai Konservasi Sumber Daya Alam di pulau ini.

“Dalam penataannya, para pedagang ini hanya diprioritaskan untuk berjualan hanya di Sabtu dan Minggu saja,” ujarnya, Minggu (8/12/2019) .

Menurutnya, aturan tersebut dilakukan untuk memghilangkan kesan kumuh dan semrawut di Pulau Untung Jawa, sebagai tempat destinasi wisata paling sering dikunjungi .

“Semua masih boleh berjualan. Di luar dari Sabtu-Minggu ketika mau jualan boleh juga, tapi mereka harus rapih jualannya,” kata Fakih. Selama ini, para pedagang memang lebih banyak berjualan pada akhir pekan .

Namun, ada sebagian yang sering pula berjualan di hari-hari biasa. Yang menjadi kendala, lanjut Fakih, adalah kesan kumuh yang timbul saat para pedagang ini sedang tak berjualan. “Baik pada saat berjualan atau tidak, pedagang harus merapihkan lapak nya agar tidak mengganggu,” paparnya. (deny/yp)