Wednesday, 11 December 2019

Dana Bantuan Parpol yang Lolos ke DPRD DKI Naik Hampir 100 Persen

Selasa, 10 Desember 2019 — 15:25 WIB
DPRD DKI Jakarta. (ist)

DPRD DKI Jakarta. (ist)

JAKARTA –  Dana bantuan untuk Parpol yang lolos ke DPRD DKI Jakarta naik hampir 100 persen, dari sebelumnya Rp13,8 miliar menjadi Rp27 miliar. Dana tersebut dibagi sesuai jumlah suara yang diperoleh masing masing parpol.

Dari suara yang diperoleh peserta pemilu masing masing suara dihargai Rp5000 dari sebelumnya Rp2.600.

“Total tambahan Rp14 miliar sehingga menjadi Rp 27 miliar,” kata Mujiyono, Ketua Komisi A DPRD DKI Jakarta Mujiyono, kemarin.

Menurut Mujiono,  kenaikan tersebut terjadi lantaran adanya usulan kenaikan harga per satu suara dari Rp2.600 menjadi Rp5.000 per suara.

Mujiono menuturkan kenaikan dana parpol tidak bertentangan dengan Pemerintah (PP) Nomor 1 Tahun 2018 tentang Bantuan Keuangan kepada Partai Politik.

Berikut hasil penetapan jumlah kursi berdasarkan pleno KPU DKI Jakarta, hasil pemilu 2019-2024.

  1. PDI-P: 1.336.344 suara, 25 kursi.
  2. Partai Gerindra: 935.793 suara, 19 kursi.
  3. PKS: 917.005 suara, 16 kursi.
  4. PSI: 404.508 suara, 8 kursi.
  5. Partai Demokrat: 386.434 suara, 10 kursi.
  6. PAN: 375.882 suara, 9 kursi.
  7. 7.Partai Nasdem: 309.790 suara, 7 kursi.
  8. 8.PKB: 308.212 suara, 5 kursi.
  9. Partai Golkar: 300.246 suara, 6 kursi.
  10. PPP: 175.935 suara, 1 kursi.

Maka dana bantuan parpol tersebut akan dibagikan sesuai perolehan suara masing-masing parpol.

Laode Jumaidin, Ketua Forum Warga Peduli Jakarta, meminta seluruh anggota dewan bekerja untuk memperjuangkan nasib warga Jakarta.

“Anggarannya cukup besar jadi bekerjalah untuk rakyat, jangan ribut terus soal  anggaran,” katanya. (john)