Jika anda sedang membutuhkan situs poker online terbaik Indonesia 2025, silakan kontak kami untuk mendapatkan link daftar dan login IDN Poker di situs agen resmi IDN Play terpercaya, Nirwanapoker.

Nikmati semua pertandingan bola sejagat raya, dapatkan odds terbaik di situs judi bola IDN Sport besutan IDN Play dan bersenang-senanglah dengan sesama penggila sepak bola Indonesia di komunitas petaruh bola situs VIO88.

Jika anda ingin bermain Toto Macau dengan hasil maksimal, mulailah dengan membuat prediksi togel yang terencana. Tentukan jumlah putaran, pola angka keluaran dan evaluasi setiap akhir minggu. Dengan sistem seperti ini, taruhan anda akan lebih terkordinasi dan tidak mengandalkan hoki semata. Situs bandar toto togel ARIZONA88 menyediakan tabel pengeluaran Toto Macau 4D yang bisa diakses 24 jam secara gratis. Dengan menggunakan data toto macau ini sebagai acuan dalam membuat prediksi togel, itu akan memberi anda keunggulan psikologis dan strategi.

Di acentalaska.com, mereka memahami bahwa masalah kesehatan bisa menakutkan. Itulah sebabnya tim Acent Anchorage berupaya semaksimal mungkin untuk menciptakan lingkungan yang ramah bagi setiap pasien. Dokter spesialis meluangkan waktu untuk mendengarkan dan menyesuaikan perawatan dengan kebutuhan unik Anda. Baik konsultasi maupun prosedur bedah di BioPharma Global, Anda dapat mempercayai mereka untuk memprioritaskan kesejahteraan Anda. Bergabunglah dengan komunitas pasien ACENT yang puas hari ini!

Wednesday, 11 December 2019

Mensos Juliari: Bansos Harus Tepat Sasaran dengan Didukung DTKS yang Valid

Selasa, 10 Desember 2019 — 13:08 WIB
Mensos Juliari P. Batubara saat membuka Rapat Kerja Nasional Verifikasi dan Validasi Data Terpadu Kesejahteraan Sosial di Jakarta, Selasa (10/12/2019)..(tri)

Mensos Juliari P. Batubara saat membuka Rapat Kerja Nasional Verifikasi dan Validasi Data Terpadu Kesejahteraan Sosial di Jakarta, Selasa (10/12/2019)..(tri)

JAKARTA – Menteri Sosial Juliari P Batubara menyatakan pentingnya integrasi dalam pengelolaan Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS), untuk mendukung  ketepatan sasaran dalam pemberian bantuan sosial Bansos)

Hal tersebut ia sampaikan usai membuka Rapat Kerja Nasional Verifikasi dan Validasi Data Terpadu Kesejahteraan Sosial di Jakarta, Selasa (10/12/2019).

Pada kesempatan itu, Mensos mengungkapkan dari 98 juta penerima bantuan, 22 juta diantaranya belum memiliki NIK (Nomor Induk Kependudukan).

“Hal ini sangat krusial karena menyangkut bantuan sosial program unggulan Presiden Jokowi. Tolong para kepala daerah kabupaten/kota membantu agar warga 22 juta ini berbasis NIK,” kata Mensos Juliari

Mensos juga minta agar para pendamping proaktif jika ada penerima bantuan yang belum memiliki NIK. “Bantu mereka mendaftar atau dampingi saat membuat NIK,” imbaunya.

jauhari P batubara Mensos Juliari P. Batubara usai membuka Rakornas Verifikasi dan Validasi Data Terpadu Kesejahteraan Sosial di Jakarta, Selasa (10/12/2019).(tri)

Mensos Jauhari mengapresiasi 5 Kabupaten/Kota yang aktif dalam pembuatan NIK warganya. Daerah tersebut adalah

  • Jakarta Pusat (99%)
  • Padang Panjang (96%)
  • Kabupaten Karimun (94,9%)
  • Kabupaten Murung Raya, Kaltim (92,8%) dan
  • Kabupaten Muara Enim, Sumsel (89%)

Dalam Rakornas tersebut, Mensos juga mengungkapkan masih minimnya dukungan pemerintah daerah dalam meng-update (memperbaruI) data masyarakat miskin diwilayahnya.

Menurutnya update data itu sangat penting, agarpemerintah bisa memberi bantuan yang tepat sasaran.

Sementara itu Ketua Komisi VIII Yandri Susanto mengungkapkan, sedikitnya ada 100 Kepala Daerah Kabupaten/Kota yang belum menyampaikan data masyarakat miskin diwilayahnya.

Seharusnya, kata Yandri, para kepala daerah ini berkoordinasi dengan pemerintah pusat agar data masyarakat miskin benar-benar valid.

Komisi VIII sangat mendukung langkah pemerintah yang akam memverifikasi dan validasi data terpadu masyarakat miskin, agar data yang ada tidak amburadul.

“Kami juga sudah membuat panja (panitia kerja) tentang verifikasi dan validasi data kemiskinan ini untuk membantu pemerintah,” ujar  Yandri, yang juga mendukung jika pemerintah memberikan sanksi pada pemerintah kabupaten/kota yang tidak memberikan data terbaru soal kemiskinan.(tri)