Jika anda sedang membutuhkan situs poker online terbaik Indonesia 2025, silakan kontak kami di Nirwanapoker untuk mendapatkan link daftar dan login IDN Poker di situs agen resmi IDN Play terpercaya serta download aplikasi mobile untuk bermain di smartphone Android.

Salah satu kesalahan umum petaruh dalam bermain Toto Macau 4D di permainan togel web VIO88 adalah terlalu sering mengganti strategi. Padahal, konsistensi adalah salah satu kunci menuju kemenangan jangka panjang. Pilih satu metode, uji selama beberapa putaran, lalu evaluasi hasilnya. Situs penyedia data macau 4d bisa membantu Anda menyimpan dan membandingkan hasil prediksi dengan data keluaran resmi. Dengan begitu, Anda bisa mengetahui apakah strategi yang digunakan efektif atau perlu diubah.


Wednesday, 11 December 2019

Setara: Hukum Mati Koruptor Bukan Jalan Berantas Korupsi  

Selasa, 10 Desember 2019 — 17:59 WIB
Direktur Eksekutif Setara Institute, Ismail Hasani. (ikbal)

Direktur Eksekutif Setara Institute, Ismail Hasani. (ikbal)

JAKARTA – Setara Institute menilai hukuman mati bagi terpidana tindak pidana korupsi (tipikor) melanggar hak hidup seseorang. Direktur Eksekutif Setara Institute, Ismail Hasani, mengatakan hak hidup merupakan hak dasar manusia yang tidak  dapat dicabut.

“Buat kami hukuman mati, tetap kami tolak karena itu melanggar hak hidup. Hak hidup adalah fundamental rights. Hak yang tidak bisa ditunda pemenuhannya. Jadi nggak bisa ditawar. Hak hidup itu hanya bisa dicabut oleh Tuhan, yang memberi kita nyawa,” ujarnya di kawasan Cikini, Jakarta Pusat, Selasa (10/12/2019).

Menurut Ismail persoalan mendasar bagi pemberantasan korupsi atau peredaran narkoba adalah penegakan hukum. Efek jera dari penegakan hukum dinilai belum mampu membuat ciut nyali para pelanggarnya. Hukuman mati, imbuhnya, bukan solusi bagi pemberantasan korupsi.

“Orang sudah dihukum 5 tahun lalu dikorting-korting dan seterusnya. Jadi ini bukan isu. Hukuman mati bukan jawaban mengatasi korupsi dan narkoba. Tapi penegakan hukum yang adil dan sungguh-sungguh,” jelasnya.

“Kuncinya kesungguhan. Kalau mau sungguh-sungguh berantas, saya yakin negara dan aparat bisa tanpa hukuman mati,” imbuh Ismail.

Sebelumnya Presiden Joko Widodo mengatakan hukuman mati bagi koruptor bisa diterapkan. Menurutnya hukuman mati bisa diberlakukan jika ada kehendak dari masyarakat yang diwujudkan dengan undang-undang oleh legislator. (ikbal/ys)