Tuesday, 17 December 2019

Hanya Gara-gara Rewel Terus, Motif Ayah Kandung Bunuh Putranya

Senin, 16 Desember 2019 — 17:50 WIB
Ilustrasi

Ilustrasi

TANGERANG  – Ardiansyah (35) pembunuh anak kandungnya sendiri, AC (5), di Neglasari,  Kota Tangerang akhirnya mengakui perbuatan sadisnya.

Aksi keji dilakukannya lantaran anak semata wayangnya rewel dan kerap menangis.

“Di rumah sakit tadi, ia mengakui perbuatannya membunuh anaknya,” kata Kapolsek Neglasari Kompol Robinson Manurung, Senin (16/12/2019).

Usai menghujamkan pisau di perut dan leher anaknya, Ardiansyah kemudian mencoba bunuh diri. Ia nekat menggorok lehernya dengan pisau yang ia gunakan untuk menikam anak kandungnya sendiri.

(Baca: Bocah Laki-laki di Neglasari Dibunuh Ayah Kandungnya)

“Pelaku berusaha untuk membunuh dirinya dengan cara menggorok lehernya sendiri dan menusuk perutnya sendiri dengan menggunakan sebilah pisau,” terang Menurung.

Menurut Menurung, latar belakang pelaku membunuh anaknya sendiri karena kesal anaknya tidak bisa diam dan rewel terus. Belum lagi sang istri bernama Novi tidak bisa dihubungi lantaran keduanya sedang menjalani proses cerai dan sedang menunggu sidang.

“Dia kesal anaknya enggak bisa diam dan nelpon istrinya enggak diangkat-angkat. Karena keduanya ini lagi proses cerai lagi nunggu sidang saja, jadi lagi pisah,” terang Manurung.

AC sendiri menghembuskan nafas terakhir setelah menerima luka tusukan di bagian leher dan perutnya oleh benda tajam.

“Korban ada luka tusuk di bagian leher sebanyak tiga tusukan dan luka tusuk di bagian perut sebanyak satu tusukan,” jelas Manurung.

Namun, hingga saat ini jajarannya belum bisa memeriksa pelaku lebih dalam lantaran alasan kesehatan.

“Pelaku belum bisa dimintai keterangan karena kondisinya sekarat. Sekarang ada di RSUD Kota Tangerang. Sementara istrinya belum bisa ditemui karena pingsan terus,” ujar Manurung.(tri)