BOGOR – Rekayasa arus lalu lintas sejak Sabtu (21/12/2019) dan Minggu (22/12/2019) dievaluasi. Satlantas Polres Bogor pun siap memberlakukan sistim one way secara bergantian selama hari Natal tanggal 24 dan 25 Desember 2019 dan Tahun Baru 1 Januari 2020.
Kasat Lantas Polres Bogor, AKP Fadli Amri mengatakan akhir pekan Minggu (22/12/2019) merupakan awal dari dimulainya libur Natal 2019 dan Tahun Baru 2020. Ia mempersiapkan pengamanan arus lalin di sepanjang Jalur Puncak di masa liburan.
“Di awal musim liburan Nataru ini yang juga bersamaan dengan dimulainya libur semester anak sekolah, sudah nampak adanya lonjakan kendaraan yang mengarah ke Jalur Puncak. Kami sudah siaga,” kata AKP Fadli di simpang Gadog, Bogor.
Dari Pos pemantau di Gadog, nampak kendaraan yang keluar dan masuk di Gerbang Tol Ciawi, sangat padat.
Menurut Kasat Lantas, pada Sabtu tanggal 21 Desember 2019, Satuan Lalu Lintas Polres Bogor memberlakukan sistem One Way, yakni pada pagi hari yaitu pukul 07.30 diberlakukan arah atas untuk kendaraan dari Jakarta. Lalu pada pukul 12.30, dilaksanakan kembali proses One Way bagi kendaraan arah ke bawah dari puncak.
Pola rekayasa ini terbukti efektif. terpantau sekitar pukul 15.30, jalur puncak telah dinormalkan kembali dua arah karena kepadatan arus telah berkurang. Lalu pada hari Minggu tanggal 22 Desember 2019 kembali diberlakukan sistem One way mulai pukul 07.30 bagi kendaraan yang menuju kawasan wisata puncak.
Satlantas Polres Bogor lalu menormalkan kembali jalur sekitar pukul 09.30. Namun karena melihat kepadatan arus kendaraan yang akan turun menuju Jakarta, sekitar pukul 12.30, kepolisian kembali memberlakukan One Way.
“Jalur dinormalkan kembali dua arah sekitar pukul 19.00,” ujar AKP Fadli.
Berdasarkan data di TMC, hingga malam, kendaraan yang keluar/exit di Gerbang Tol (GT) Ciawi pada hari Minggu (22/12/2019), tercatat ada 22.490 kendaraan. Sementara yang masuk/entrance di Tol Ciawi ada 20.711 kendaraan.
“Melihat jumlah kendaraan yang terus meningkat, kami dari anggota Satlantas Polres Bogor tetap bersiaga untuk mengantisipasi kepadatan di jalur puncak,” tegasnya.
Menurut AKP Fadli, pembukaan dan penutupan arus di kawasan wisata berhawa sejuk ini, guna menyesuaikan kondisi arus di lapangan.
“Kami membagikan informasi secara realtime di akun Instagram, Twitter dan Facebook @tmcpolresbogor. Silahkan akses dan buka sebelum mengarah ke puncak, kami juga membuka hotline whatsapp di nomer +62-812-8858-2462,” tambah AKP Fadli. (yopi/yp)