Situs toto adalah langkah pertama menuju petualangan yang tak terlupakan. Contohnya di pasaran togel Macau, para penjudi memasuki dunia yang penuh dengan kegembiraan dan kejutan. Dengan tekad yang kuat, mereka siap memutar otak untuk merumuskan prediksi berdasarkan angka keluaran data macau 4d beberapa bulan sebelumnya.

Pernah dengar situs judi poker online terpercaya dari IDNPLAY? Jika ya maka tidak salah lagi bahwa idnpoker adalah jawabannya. Situs ini juga menyediakan download APK terbaru dan link login alternatif untuk pemain di wilayah Indonesia dan benua Asia.

Wednesday, 11 December 2019

Wiranto Ditusuk, Fahri; Kalau Perlu Pelaku Diwawancarai di Depan Publik

Sabtu, 12 Oktober 2019 — 6:22 WIB
Fahri Hamzah, mantanWakil Ketua DPR RI.

Fahri Hamzah, mantanWakil Ketua DPR RI.

JAKARTA – Penyerangan terhadap Menko Polhukham Wiranto saat bmkunjungan ke Pandeglang, Banten, pada Kamis (10/10/2019), mengundang keprihatinan banyak pihak, termasuk Wakil Ketua DPR RI periode 2014-2019, Fahri Hamzah.

Fahri yang dihubungi wartawan, Jumat (11/10/2019) mendesak aparat keamanan dalam hal ini Polri, BIN dan TNI agar mengusut tuntas. “Penyarangan ini harus diusut tuntas, sampai ke akarnya,” tegasnya.

Menurut Fahri, pelaku harus teridentifikasi secara detail, termasuk motif dari perbuatan yang dilakukannya kepada Wiranto itu harus diungkap.

“Bila perlu diwawancara di depan publik, biar publik tahu identitas mereka (pelaku),” ujar Fahri yang juga menyampakian keprihatinannya atas apa yang dialami Wiranto.

Untuk diketahui, pada Kamis kemarin (10/10/2019), Menko Polhukam Wiranto ditikam orang tak dikenal saat melakukan kunjungan kerja di Pandeglang, Banten. Mantan Panglima ABRI itu ditusuk saat berada di lapangan Menes seusai hadir dalam peresmian gedung kuliah bersama di Universitas Mathla’ul Anwar yang beralamat di Kampung Cikaliung, Desa Sindanghayu, Saketi, Pandeglang.

Wiranto sendiri telah menjalani operasi pasca ditusuk orang pada Kamis (10/10/2019). Operasi dilakukan oleh tim dokter Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto hingga memakan waktu tiga jam.

Sementara itu, Karo Penmas Mabes Polri, Brigjen Polisi Dedi Prasetyo saat menjelaskan kronologi penusukan Menko Polhukam Wiranto kepada awak media, menyatakan kalau pelaku diduga terpapar ajaran radikal ISIS.

“Tahu-tahu salaman lalu didorong Pak Wiranto. Pak Wiranto saat itu menuju mobil dan seperti biasa (ada yang, Red) minta salaman. Pejabat menyalami juga, bagian pengamanan sudah melakukan pengamanan,” kata Dedi di Mabes Polri.

Dalam waktu yang sangat singkat, lanjutnya, seseorang yang diduga pelaku menusukkan benda tajam. Kapolsek Menes Kompol Dariyanto yang berada di dekat Wiranto terkena luka tusuk di bagian punggung dan Wiranto juga terluka.

“Dua pelaku sudah diamankan, lelaki dan perempuan. Yang menusuk satu, tetapi keduanya berdekatan,” sambung Dedi.