LAMPUNG – Terungkap 2 belantik (makelar) sapi diracun pakai racun tikus baru kemudian dihantam pakai linggis dan mayatnya dilempar ke sungai. Hal ini diungkapkan Kasatreskrim Polres Lampung Tengah, AKP Yuda Wiranegara pada Senin (4/11/2019).
“Menurut pengakuan istri pelaku yakni M bahwa suaminya menyuruh membuatkan kopi lalu melarang istrinya keluar kamar apapun yang didengar saat tamu datang yakni kedua korban Nur Sodik (35) dan Sukirno (30) warga Desa Rantaufajar, Kecamatan Raman Utara, Lampung Timur.
Kedua korban ditemukan di Way Punggur, Kampung Bumirahayu, Kecamatan Bumiratunuban, Lampung Tengah,” ujar Kasatreskrim.
Korban Nur Sodik sudah tidak bernyawa saat ditemukan warga di Way Punggur. Kondisi belantik sapi ini terikat tanpa mengenakan busana. Sementara rekannya Sukirno belum ditemukan sampai saat ini.
Menurut istri korban Nur, dia melaporkan suaminya yang tidak pulang semalam bersama teman suaminya Sukirno ke polisi. Suaminya pamit mengantar tiga ekor sapi ke rumah M, di Kampung Bumirahayu, pada pukul 14.30 WIB.
Rupanya kedua korban ke rumah pelaku, mereka disuguhi kopi yang yang sudah dicampur racun tikus. Keduanya kemudian tidak sadarkan diri dan dihantam linggis lalu dilempar ke Sungai Waypunggur.
“Saat ini, kita diback up Polda Lampung, untuk melakukan pengejaran terhadap pelaku M.
Jenazah Nur Sodik masih berada di Rumah Sakit Bhayangkara Polda Lampung. Petugas forensisk masih melakukan otopsi,” lanjut Kasatreskrim. (koesma/tri)