MEDAN – Personil Subdit III/Jahtanras Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Sumut mengungkap kasus perampokan truk Kontainer yang melintas di Tol Belmera (Belawan, Medan dan Tanjungmorawa).

Selain menangkap enam pelaku, petugas juga menyita barang bukti dua mobil truk kontainer BK 9201 EA dan B 9700 DEJ, sebanyak 1.234 kotak susu, satu mobil Avanza silver yang digunakan tersangka dan sembilan HP.

Namun, dalam pengungkapan itu petugas terpaksa menembak kaki lima pelaku. Ini dilakukan karena mereka kabur bahkan melakukan perlawanan saat disergap.

Keenam pelaku masing-masing Boben, Topan, Ali, Agam, Yopi, dan Hermansyah. Kapolda Sumut Irjen Pol Agus Andrianto, Senin (4/11/2019) mengatakan para pelaku ini telah melakukan perampokan terhadap truk kontainer berisi minyak, susu dan valet.

“Pengungkapan ini dari 3 kasus yang diterima oleh Polda Sumut. Tapi para pelaku ini sudah bermain sejak tahun 2018,” papar Agus.

Agus juga mengimbau kepada masyarakat yang pernah menjadi korban perampokan di kawasan jalan Tol agar segera mendatangi Polda Sumut.

Menurutnya, para pelaku ini terbilang sadis. Pasalnya, mereka tak segan melakukan penganiayaan terhadap supir dan kenek truk.

“Untuk memuluskan aksinya, para pelaku selalu mengaku sebagai polisi. Modusnya, pura-pura jadi polisi. Lalu, mobil yang digunakan pelaku menyerempet truk korban.

“Para pelaku ditangkap secara terpisah di kawasan Belawan,”jelas Agus. (samosir/yp)