Friday, 29 November 2019

Bapak-Ibu Terus Bertengkar, Anak 11 Tahun Terjun Bebas dari Lantai 39 Apartemen

Jumat, 29 November 2019 — 6:33 WIB
Ilustrasi

Ilustrasi

CHINA – Anak perempuan 11 tahun lompat dari lantai 39 apartemen tempat tinggalnya. Ia kesal karena orangtuanya terus bertengkar.

Melansir China Press, World of Buzz menyebutkan keluarga Vietnam itu tinggal di bagian barat Hanoi. Orangtua gadis itu sejatinya punya pekerjaan yang membayar mereka dengan gaji tinggi. Hanya saja belakangan mereka kerap bertengkar membuat anak itu kesal.

Pada Senin (25/11/2019) malam, orang tua anak itu mulai bertengkar lagi. Anak itu mendengar suara teriakan lalu bantingan pintu. Anak itu pun menangis semalaman.

Pagi berikutnya, si ibu mendengar bunyi gedebuk yang keras. Tapi pertengkaran dengan suaminya masih membekas membuatnya sakit kepala. Maka, ia hanya melihat jam lalu kembali tidur.

Setelah tidurnya cukup, ibu itu terbangun. Ia memanggil anaknya untuk sarapan bersama. Namun panggilannya tak berjawab.
Si ibu kemudian ke kamar anaknya. Ia mendapati tak ada orang di kamar itu sedang jendela kamar terbuka.

Ia kemudian mendengar suara-suara dari luar. Ia melihat ke luar jendela.

Ibu itu kaget mendapati pemandangan di bawah. Anak perempuannya yang masih berseragam sekolah tergeletak di tanah bermandi darah.

Ia juga mendapati sepasang sandal dan potret keluarga tergeletak di dekat jendela kamar anak itu.

Melihat pemandangan itu, si ibu bergegas keluar kamar. Ia tak bisa menunggu lift naik ke atas hingga langsung menuruni tangga biasa.

Begitu sampai di bawah, ia meraih tubuh anaknya. Ia meraung meratapi kematian anak perempuannya itu.

Setengah jam kemudian, bapak anak itu tiba di lokasi tempat anaknya tergeletak berdarah-darah. Bapak dan ibu itu pun berpelukan. Mereka menangisi anak kesayangan yang mengambil langkah pendek karena kesakitan mendengar orang tua yang terus bertengkar.

Jasad anak itu kemudian dibawa ke rumah sakit untuk diotopsi.

Bayaran yang amat mahal untuk pertengkaran dua manusia yang pernah saling mencintai! (yp)