DEPOK – Pemakai kendaraan khususnya warga Kota Depok yang selama ini melintas di ruas Jalan Raya Dewi Sartika dan sejumlah pintu perlintasan KRL Commuter Line, perlu mewaspadai adanya penambahan jadwal perjalanan, yang selang waktunya hingga lima menit sekali, mulai 1 Desember 2019 mendatang.
“Kegiatan penambahan waktu lima menit sekali untuk kereta Commuter jurusan Jakarta – Bogor dan sebaliknya akan diberlakukan mulai 1 Desember 2019 mendatang. Itu dilakukan hanya saat jam sibuk saja seperti pagi dan sore hari,” kata Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Depok Dadang Wihana, Kamis (28/11/2019).
Dadang mengatakan, pihaknya telah berkoordinasi dengan jajaran Polres Depok melalui Satlkantas berkaitan penambahan petugas di lapangan terlebih di pintu perlintasan seperti Jalan Raya Dewi Sartika dan Jalan Raya Citayam.
Untuk jalan lingkungan yang dijadikan tempat penyeberangan di kawasan Cipayung dan Citayam, diharapkan warga untuk mewaspadai pintu perlintasan jika ingin lewat.
Penambahan personil saat jam sibuk kerja untuk antisipasi kemacetan di jalan utama atau perlimaan Jl Nusantara, Jl Pitara, Jl Dewi Sartika dan Jl Raya Sawangan, yang kerap terjadi, tuturnya termasuk pintu sebidang Jl. Raya Citayam.
Kasatlantas Polrestro Depok, Kompol Sutomo mengungkapkan, pihaknya akan memberi penambahan personel diperlintasan sebidang. Selain itu, pihaknya juga meminta agar pihak terkait untuk segera menutup perlintasan liar yang tentunya sangat membahayakan masyarakat.
“Perlintasan sebidang yang resmi itu hanya ada dua yaitu Perlintasan Citayam dan Dewi Sartika, selebihnya ilegal,” ujar Kompol Sutomo.
Diketahui sebelumnya, PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) akan memberlakukan jadwal baru. Saban 5 menit sekali commuter line (CL), akan melintas pintu perlintasan. Kebijakan tersebut menyusul telah ditetapkannya Keputusan Menteri Perhubungan No: KP.1781 Tahun 2019 Tentang Penetapan Grafik Perjalanan Kereta Api (Gapeka)
Di tempat terpisah, Humas PT KCI, Anne Purba, mengakui perjalanan Kereta Rel Listrik (KRL) Commuter Line ada penambahan rangkaian perjalanan kereta. A
turan tersebut telah ditetapkan Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan. Dan mulai 1 Desember 2019, PT KCI menambah jumlah perjalanan KRL triwulan pertama Gapeka 2019, sebanyak 86 Loop dengan 960 perjalanan KRL dengan total KRL yang beroperasi 1.100 unit kereta.
Tepat 1 Desember, jumlah perjalanan KRL lintas Bogor Line terdapat 405 perjalanan KRL yang terdiri dari Center Line (Bogor/Depok–Jakarta Kota PP). Terdapat 227 perjalanan dengan headway pada peak hour (jam sibuk) selama 5 menit. Dan lintas Loop Line (Bogor/Depok–Jatinegara PP) terdapat 178 perjalanan dengan headway pada peak hour selama 5 menit. (anton/win)