JAKARTA – Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyatakan membuka lebar pintu kawasan Monumen Nasional (Monas) untuk berbagai kegiatan, termasuk reuni 212 selanjutnya. Anies mengatakan Pemprov DKI akan berlaku adil bagi masyarakat yang akan melakukan kegiatan di Monas.
Dia menegaskan kawasan Monas bisa digunakan untuk berbagai kegiatan dengan syarat mampu menjaga ketertiban.
“Jadi Pemprov DKI memberikan kesempatan kepada seluruh warga untuk punya kesetaraan kesempatan menggunakan tempat ini sesuai dengan ketentuan yang ada. Jadi di sini ada begitu banyak kegiatan setiap akhir pekan bahkan hari-hari biasa. Jadi bagi kami yang penting adl sesuai dengan ketentuan menjaga kerapihan ketertiban,” ujarnya saat menghadiri di Monas, Jakarta Pusat, Senin (2/12/2019).
Anies juga menyampaikan apresiasi kepada peserta 212 yang hadir. Menurutnya pelaksanaan kegiatan 212 berjalan tertib.
“Saya tadi sampaikan Jakarta menyambut, dan saya mengapresiasi para jemaah yang hadir dalam suasana yang tenang, tertib, seperti tahun-tahun sebelumnya. Saya sampaikan terima kasih kepada semua yang telah ikut menciptakan suasana keteduhan di Jakarta ini,” tandasnya.
Diketahui dalam reuni 212 tahun 2019 terdapat dua sorotan utama yang diangkat. Pertama adalah soal klaim cekal terhadap Imam Besar FPI, Habib Rizieq Shihab dan soal dugaan penistaan yang dilakukan Sukmawati Soekarnoputri. (ikbal)