Situs toto adalah langkah pertama menuju petualangan yang tak terlupakan. Contohnya di pasaran togel Macau, para penjudi memasuki dunia yang penuh dengan kegembiraan dan kejutan. Dengan tekad yang kuat, mereka siap memutar otak untuk merumuskan prediksi berdasarkan angka keluaran data macau 4d beberapa bulan sebelumnya.

Pernah dengar situs judi poker online terpercaya dari IDNPLAY? Jika ya maka tidak salah lagi bahwa idnpoker adalah jawabannya. Situs ini juga menyediakan download APK terbaru dan link login alternatif untuk pemain di wilayah Indonesia dan benua Asia.

Friday, 06 December 2019

Jambret Gentayangan di Cipayung, Dua Minggu 5 Orang Jadi Korban

Kamis, 5 Desember 2019 — 18:55 WIB
Dua jambret yang terekam kamera CCTV warga di Jalan SMP 180 Cipayung, Jaktim.(ist)

Dua jambret yang terekam kamera CCTV warga di Jalan SMP 180 Cipayung, Jaktim.(ist)

JAKARTA –  Pelaku penjambretan gentayangan di wilayah Cipayung, Jakarta Timur. Dalam dua Minggu terakhir, lima orang warga menjadi korban.

Meski aksi itu terekam kamera CCTV, namun polisi masih sulit untuk meringkus dua orang pelaku yang menggunakan sepeda motor matic.

Kasus yang baru-baru terjadi itu dialami Dian Ratna Sari (29) yang jadi korban penjambretan di Jalan SMPN 180, Bambu Apus, Cipayung, Rabu (4/12) kemarin.

Korban yang sedang berjalan kaki hendak menjawab panggilan telpon yang berbunyi. “Pas saya mau angkat telepon dua pelaku datang naik motor dan langsung ambil handphone saya,” katanya, Kamis (5/12/2019).

Dian mengaku, dirinya tak sadar sudah dibuntuti pelaku yang datang dari arah Jalan Bambu Hitam, dengan menaiki motor Yamaha Scoopy putih.

Meski sempat meneriaki kedua pelaku yang diperkirakan masih berusia remaja, namun aksinya sia-sia. “Saya teriak maling, maling. Cuma saat itu lagi sepi dan pelaku dapat kabur,” terangnya.

Ditambahkan Dian, berdasarkan keterangan sang bibi yang tinggal dekat lokasi kejadian, dirinya bukan korban penjambretan pertama di Jalan SMPN 180. Tercatat, sudah ada lima orang yang juga menjadi korban di kawasan tersebut. “Sudah sering kejadian seperti ini, katanya saya orang kelima yang jadi korban,” ungkapnya.

Meski selama ini aksi pelaku sebenarnya tersorot kamera CCTV satu rumah warga, namun pelaku belum juga tertangkap. Sepeda motor yang dikemudikan dengan kecepatan tinggi oleh pelaku juga menyulitkan untuk mengetahui plat nomor kendaraan yang digunakan.

“Saya belum bikin laporan ke polisi, tapi ada niat sih untuk lapor. Karena di situ memang sudah sering kejadian, biar pelakunya bisa ditangkap juga,” pungkasnya. (Ifand/tri)