Tuesday, 17 December 2019

PPSU Kelurahan Jelambar ‘Tutup Mulut’ Terkait Aksi Berendam di Got

Senin, 16 Desember 2019 — 18:03 WIB
PPSU Kelurahan Jelambar lakukan aksi tutup mulut dan hindari wartawan saat ditanya insiden berendam di got.(rachmi)

PPSU Kelurahan Jelambar lakukan aksi tutup mulut dan hindari wartawan saat ditanya insiden berendam di got.(rachmi)

JAKARTA – Pasukan oranye alias petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) Kelurahan Jelambar, Kecamatan Grogol Petamburan, Jakarta Barat kompak melakukan ‘gerakan tutup mulut (GTM)’ terkait insiden berendam di got pada Selasa (10/12/2019).

“Saya ngga tahu menahu tes berendam di got. Saya nggak ikut tes tersebut,” ujar satu PPSU seraya kabur saat ditanya Pos Kota, Senin (16/12/2019).

Bahkan ia setengah berlari untuk menghindari pertanyaan dari Pos Kota. Begitu pula sejumlah pasukan oranye lainnya memilih bungkam dan nampak ketakutan saat disambangi.

achmad Ahmad, PPSU Kelurahan Jelambar, Kecamatan Grogol Petamburan, Jakbar mengaku bertugas sebagai OB di kantor kelurahan. (Rachmi)

Adapun Rasmadi, anggota PPSU Kelurahan Jelambar mengaku tidak ikut tes berendam di got karena bertugas menyapu jalanan di kawasan protokol Jelambar dan ia bertugas membawa kendaraan operasional.

(Baca: Buntut Kasus Tenaga Honorer Masuk Got, Gubernur DKI Copot Lurah Jelambar)

Sedangkan Ahmad, petugas PPSU Kelurahan Jelambar mengaku bertugas sebagai Office Boy (OB) di kantor kelurahan tersebut.

“Saya sudah sekitar dua tahunan kerja di sini (PPSU di bagian OB). Meski begitu tes berendam di got saya pikir sah-sah saja kan memang salah satu tugas PPSU menguras comberan. Jadi supaya mengecek ketahanan fisik,” tandasnya.

Ia menambahkan di Kelurahan Jelambar ada 65 PPSU dan sebagian besar melamar kembali sebagai tim pasukan tempur lapangan tersebut. Termasuk Ahmad tapi ia mengaku tidak mengikuti tes berendam di comberan hitam pekat itu. Ia berdalih tes tersebut merupakan gelombang I.(rachmi)