Friday, 20 December 2019

25 Ribu Aparat Gabungan TNI/Polri Jateng Siap Amankan Libur Nataru

Kamis, 19 Desember 2019 — 16:15 WIB
Kapolda Jateng Irjen Pol Rycko Amelza Dahniel Saat Memerika Pasukan Gelar Operasi Lilin Candi 2019 Di Lapangan Pancasila Semarang, Kamis(19/12) .(suatmadji)

Kapolda Jateng Irjen Pol Rycko Amelza Dahniel Saat Memerika Pasukan Gelar Operasi Lilin Candi 2019 Di Lapangan Pancasila Semarang, Kamis(19/12) .(suatmadji)

SEMARANG –  Polda Jateng mengerahkab 2/3 kekuatanya untuk mengamankan libur Natal dan Tahun Baru 2020 . Polda sendiri mengerahkan 20 ribu personilnya ditambah 5 ribu personil dari TNI .

Dengan demikian ada sebanyak 25 ribu personil gabungan TNI/ Polri ysng siap menjaga situasi masa libur Natal dan Tahun Baru( Nataru) .

Kapolda Irjen Pol Rycko Amelza Dahniel mengungkapkan hal itu saat apel Gelar Pasukan Operasi Lilin Candi 2019 di Lapangan Pancasila Semarang, Kamis(19/12) . “Selain aparat gabungan TNI/Polri operasi ini juga melibatkan sejumlah personil dari instansi terkait,” ujarnya .

Disebutkan, ada sekitar 3 ribu gereja yang tersebar di sejumlah wilatah di Jawa-Tengah . Dari jumlah itu sebanyak 2.800 gereja akan melaksanakan kegiatan peringatan Natal .

“Ada 138 gereja yang mendapat perhatian khusus saat perayaan natal nanti karena gereja tersebut punya banyak jemaat dan banyak kegiatannya, “ ungkap Kapolda .

Kapolda juga mengapresiasi Banser yang ikut membantu pengamanan di Gereja. Ia sudah langsung bertemu dengan Ketum PP FP Ansor Gus Yaqut.

“Sudah brertemu Gus Yaqut, kerahkan kekuatan Banser untuk jaga gereja. Saya sampaikan apresiasi tinggi  bentuk toleransi dan kerukunan umat beragama,” lanjutnya.

Untuk daerah rawan di Jawa Tengah saat Natal dan Tahun Baru, mantan Gubernur Akpol ini menyebut,  kota besar termasuk rawan seperti Kota Semarang, Solo Raya, dan Banyumas.”Daerah rawan kota besar di Semarang, Solo raya dan Banyumas,” pungkasnya. (suatmadji/tri) .