JERMAN – Gagal lolos ke babak final Audi Cup, tidak lantas membuat pelatih Real Madrid, Zinedine Zidane, patah arang. Pelatih asal Prancis itu bahkan optimis tim asuhannya bakal meningkat saat memasuki musim kompetisi yang sesungguhnya di La Liga Spanyol yang bakal dimulai pada 17 Agustus 2019 mendatang.
“Kami semua di sini. Para pemain juga di sini. Serentetan hasil negatif yang kami raih dalam beberapa laga terakhir, masih bisa berubah sampai 31 Agustus. Kami bekerja secara tim dan saya percaya dengan pemain-pemain saya. Pramusim memang benar berjalan buruk, ini bukan momen yang bagus tetapi kami tidak akan kalah terus menerus. Kami tahu musim akan panjang dan saya yakin semua akan berubah,” kata Zidane, dikutip AS.
Madrid bakal mengawali musim mompetisi di pentas La Liga Spanyol dengan menyambangi Celta Vigo pada 17 Agustus mendatang. Sebelum laga tersebut, tim berjuluk Los Blancos itu masih akan melakoni empat laga lainnya selama pramusim ini, termasuk menghadapi Fenerbahce dalam perebutan juara ketiga Audi Cup. Laga tersebut akan digelar di Allianz Arena pada Rabu (31/7/2019), 23:00 WIB.
Bagi Zidane, laga tersebut menjadi ajang menemukan performa terbaik setelah kalah 0-1 dari Tottenham, Selasa (31/7/2019) malam WIB. Satu-satunya gol penentu kemenangan Tottenham dicetak Harry Kane (22″). “Kami belum berada dalam performa terbaik, kami masih belum siap bermain di turnamen ini. Anda bisa melihatnya. Kami akan recovery, lebih percaya diri, lebih baik untuk segalanya. Apa yang kami butuhkan hanya memenangkan satu pertandingan,” ungkap Zidane.
Sebelumnya, Madrid bahkan belum sekalipun mencicipi kemenangan di ajang International Champions Cup (ICC). Satu-satunya hasil positif tim berjuluk Los Blancos di laga tersebut diukir saat menahan Arsenal 2-2 pada 24 Juli 2019 lalu. Di sisi lain, hasil itu menjadi bukti betapa Tottenham mulai mempersiapkan diri mengarungi musim kompetisi 2019-2020. Sebelumnya, tim berjuluk The Lilywhite itu menang 3-2 atas Juventus dan menyerah 1-2 dari Manchester United di ajang ICC.
Sukses itu membawa Tottenham lolos partai perebutan gelar juara, menghadapi tuan rumah Bayern Munchen. Pada hari yang sama, Munchen sukses membantai Fenerbahce 6-1. Tiga dari enam gol penentu kemenangan Munchen, diborong Thomas Mueller (31″, penalti 44″, 58″). Sementara tiga gol lainnya dicetak Renato Sanches (22″), Leon Goretzka (28″), dan Kingsley Coman (40″). Sedangkan satu-satunya gol hiburan Fenerbahce dicetak Max Kruse (64″). (junius)
