JAKARTA – Kongres V Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) tidak akan diramaikan dengan perebutan kursi Ketua Umum. Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto, mengatakan kursi pimpinan partai itu dipastikan akan tetap menjadi milik Megawati Soekarnoputri.
Hasto menyebut kepastian itu berdasarkan pada keputusan Rapat Kerja Nasional IV yang menginginkan putri Proklamator Soekarno itu tetap memimpin partai berlambang banteng.
“Karena berdasarkan hasil keputusan rapat kerja nasional IV dan juga berdasarkan aspirasi dari bawah memohon Ibu Mega berkenan menjadi ketua umum kembali,” ujarnya di kantor DPP PDIP, Jalan P Diponegoro, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (1/8/2019).
Dia menambahkan usai dikukuhkan kembali sebagai Ketua Umum pada Kongres yang digelar di Bali pada 8 hingga 11 Agustus itu, Megawati akan diminta membentuk struktur kepengurusan partai di tingkat pusat.
Kongres V itu juga diyakini akan membahas wacana jabatan Ketua Harian DPP PDIP. Ketua DPP PDIP, Andreas Hugo Pareira mengatakan wacana yang dilempar mantan Sekjen PDIP, Pramono Anung itu akan ditentukan melalui kongres.
“Kita lihat nanti. Justru itu lah pentingnya kongres. Kongres juga kan membawa aspirasi-aspirasi dari daerah,” imbuh Andreas. (ikbal/yp)