Thursday, 05 December 2019

Kapolres Bogor Pasok 3 Tangki Air Bersih Untuk Warga yang Kekeringan

Kamis, 15 Agustus 2019 — 5:30 WIB
Kapolres Bogor, AKBP Andi M Dicky Pastika didampingi oleh Kasat Binmas, AKP Doddy Rosjadi salurkan air bersih ke warga yang kekeringan.(yopi)

Kapolres Bogor, AKBP Andi M Dicky Pastika didampingi oleh Kasat Binmas, AKP Doddy Rosjadi salurkan air bersih ke warga yang kekeringan.(yopi)

BOGOR –  Polres Bogor memberikan bantuan air bersih ke masyarakat di  wilayah Desa Gunung Putri, Kecamatan Gunung Putri, Kabupaten Bogor yang mengalami kekeringan.

Bantuan air bersih dalam rangka bakti sosial tersebut dilakukan  oleh Kapolres Bogor, AKBP Andi M Dicky Pastika didampingi oleh Kasat Binmas, AKP Doddy Rosjadi bersama Muspika Kecamatan Gunung Putri.

AKBP Dicky mengatakan, untuk Desa Gunung Putri, Polres Bogor menurunkan tiga tangki air. Bantuan air bersih ini, agar membantu warga dalam memenuhi  keperluan sehari-hari.

“Penyaluran air bersih ini juga melibatkan Polwan Polres Bogor. Mereka distribusikan bantuan air bersih hjuga  sembako. Polwan dan Bhabinkamtibmas membantu mengangkat jerigen air untuk masyarakat yang lanjut usia,”kata AKBP Dicky Rabu (14/8/2019).

Sejumlah warga mengatakan, kekeringan air diwilayahnya  sudah berlangsung sejak bulan Ramadhan 2019 lalu. Selama kekeringan, mereka memanfaatkan air di masjid untuk keperluan mandi dan membeli air bersih untuk keperluan minum dan masak.

“Kita dari Polres Bogor mengerahkan seluruh jajaran hingga ke tingkat Polsek untuk mengupayakan kerjasama dengan pihak-pihak terkait seperti  pemerintah daerah dan masyarakat lainnya untuk menyuplai air bersih terutama untuk keperluan makan dan minum. Alhamdulillah setiap hari sampai tingkat Polsek Kita sudah melaksanakan suplai air bersih secara bergantian pada titik-titik kekeringan,” jelas AKBP Dicky.

Menurutnya,  pemerintah daerah sudah melaksanakan rapat untuk mengantisipasi apabila kekeringan ini masih terus berlangsung.

“Harapan kita, sama-sama berdoa, mudah-mudahan ini dapat segera teratasi. Kemudian kepada masyarakat agar hindari konflik hanya karena masalah berebut pembagian air,”pinta AKBP Dicky. (yopi/tri)