Thursday, 12 December 2019

120 Petenis Meja Jaksel Ikuti Festival Olahraga Sepanjang Tahun

Rabu, 4 September 2019 — 1:00 WIB
Para peserta sedang bertanding untuk menjadi juara tenis meja. (wandi)

Para peserta sedang bertanding untuk menjadi juara tenis meja. (wandi)

JAKARTA –  Sebanyak Sebanyak 120 peserta terdiri dari 10 tim se-Kecamatan Jakarta Selatan, siap bersaing di dalam Festival Olahraga Sepanjang Tahun (FORST) 2019 Cabang Olahraga (Cabor) Tenis Meja Tingkat Kota Jakarta Selatan.  Nantinya para peserta yang keluar menjadi juara ini selain akan mendapat piala, sertifikat juga uang pembinaan.

Kepala Suku Dinas Pemuda dan Olahraga Jakarta Selatan Eko Pudjiharyanto mengungkapkan, Masing-masing kecamatan mengirimkan 12 peserta dari tiga kategori usia yakni U-7/13, U-14/16 dan U-17/19. Kegiatan ini digekal di Gedung Bola Voli Gelanggang Olahraga Soemantri Brojonegoro, Selasa (3/9).

“Para juara nantinya selain akan mendapat piala, sertifikat juga uang pembinaan. Besar harapan kami pada kegiatan FORST Cabang Olahraga Tenis Meja tahun ini peserta dapat mengikuti pertandingan dengan sehat dan semangat sampai selesai,”  tutur Eko Pudjiharyanto.

Sementara itu, salah seorang pembina peserta dari Tim Kecamatan Setiabudi Maoludin mengungkapkan, persiapan telah dilakukan dalam kurun waktu dua bulan sejak perlombaan FORST tingkat kelurahan dimulai. Makanya dirinya sangat optimis tim dari Kecamatan Setiabudi akan keluar jadi juara.

“Latihan rutin dan menjaga pola hidup sehat selalu kita terapkan kepada peserta. Karena apapun tujuannya, kesehatan mereka lebih utama. Semoga tahun ini tim Setiabudi bisa mewakili Jakarta Selatan untuk berlaga di Tingkat Provinsi, kami optimis akan keluar menjadi juara” ungkap Maoludin.

Sedangkan Syafarotun Nur Laili,  salah satu peserta kategori U-17/19 mengungkapkan, menjelang perlombaan FORST Cabang Tenis Meja Tingkat Kota pihaknya berlatih setiap hari dan menjaga pola hidup sehat untuk dapat tampil dengan performa yang baik saat pertandingan.

“Latihan hampir setiap hari menjelang lomba. Di hari biasa kalau tidak ada lomba pun saya rutin latihan seminggu dua kali. Menjaga pola makan, dan konsumsi makanan dengan gizi seimbang juga salah satu kunci saya untuk tetap fit saat pertandingan tiba,” tutur Syafarotun Nur Laili. (wandi/win)