Thursday, 12 December 2019

Tidak Ada Pembatas Jalan, Avanza Jungkir Balik Jatuh ke Kuburan

Jumat, 6 September 2019 — 19:09 WIB
Mobil Toyota Avanza terbalik saat melintas di TPU Tanah Kusir. (wandi)

Mobil Toyota Avanza terbalik saat melintas di TPU Tanah Kusir. (wandi)

JAKARTA –  Diduga gara-gara tidak ada sparator atau pembatas jalan,  Avanza yang dikendarai oleh M Nababan (72),  jungkir balik di area TPU Tanah Kusir, Pesanggrahan, Jumat (6/9/2019).  Pngemudi adalah warga Jalan Perdatam Terusan RT 08/07 Ulujami, Pesanggrahan, Jakarta Selatan.

Menurut  Kasat Lantas Polres Metro Jakarta Selatan, Kompol Lilik Sumardi, kecelakaan  bermula ketika korban yang mengendari mobil  Avanza itu hendak melayat kerabatnya. Saat mobil tersebut melintas di TPU Tanah Kusir, tepatnya di atas tanggul Unit Kristen, berpapasan dengan kendaraan Lain yang melaju dari arah yang berlawanan.

“Korban saat ini mengambil lajur terlalu ke kiri yang tidak ada sparatornya, sehingga terperosok dan terguling ke dalam pemakaman. Posisi pemakaman dua meter lebih rendah dari permukaan jalan itu menyebabkan mobil yang dikendarai korban terguling hingga dua kali. Usai terguling, mobil akhirnya terdiam dengan posisi terbalik,” kata Lilik Sumardi.

Dalam peristiwa itu tidak ada korban jiwa korban hanya mengalami luka ringan. Tapi kendaraan milik korban rusak pada bagian kap atas karena terkena benturan hingga posisi kendaraan terbalik.

Lilik juga menambakan, jalan inspeksi Kali Pesanggrahan itu merupakan akses utama pelayat untuk menuju Unit Kristen dan Unit Budha, namun disayangkan tidak ada pembatas jalannya. Terlebih, jalan tersebut merupakan akses utama warga sekitar memanfaatkan jalan menuju permukiman warga di seberang Kali Pesanggrahan.

“Seharusnya ada pembatas jalan, jadi begitu terlalu mepet masih ada warning (peringatan). Sehingga tidak sampai ada peristiwa seperti ini terjadi,” tambahnya.

Oleh warga Nababan langsung diselamatkan, sedangkan pihaknya segera memanggil tim derek Laka Lantas Polres Metro Jakarta Selatan yang segera mengevakuasi mobil korban.  “Korban hanya luka ringan, mobil langsung diantar ke bengkel untuk perbaikan,” ungkapnya. (wandi/win)

Kasudin Membantah

Sementara itu, Kepala Suku Dinas Kehutanan dan Pertamanan Jakarta Selatan, Sabdo Kurnianto, membantah bahwa kecelakaan mobil terbalik di TPU Tanah Kusir diakibatan tidak ada separator.

Menurutnya, penyebab tergulingnya mobil milik warga Jalan Perdatam Terusan RT 08/07 Ulujami, Pesanggrahan, Jakarta Selatan, itu karena kelalaian saat mengemudi.

“Itu tidak benar, bertahun-tahun sampai sekarang juga nggak pernah ada kejadian, jadi penyebab gulingnya mobil itu bukan karena nggak ada pembatas jalan, kalo dibilang karena itu ya salah, nggak bener itu,” ungkap Sabdo Kuniawan.

Meski begitu, dirinya mengakui kalau sepanjang jalan tersebut yang merupakan turap sekaligus jalan inspeksi Kali Pesanggrahan di sekeliling Unit Kristen dan Unit Budha TPU Tanah Kusir itu tidak dilengkapi dengan pembatas jalan. Namun, hal tersebut katanya bukan menjadi satu-satunya penyebab kecelakaan.

“Saya mendapat informasi dari petugas TPU Tanah Kusir kalau terbaliknya kendaraan tersebut disebabkan karena pengendara sedang main HP saat nyetir,” ungkapnya.  (wandi/win)

Terbaru

ilustrasi
Kamis, 12/12/2019 — 10:10 WIB
Persyaratan Nikah di KUA Juntinyuat Diperketat
ngelenong
Kamis, 12/12/2019 — 8:57 WIB
Nasihat Buat Sejawat