TANGSEL  – Sopir Grabcar mobil Toyota yang dirampok calon penumpangnya lolos dari maut setelah melawan dengan tangan kosong terhadap pelaku yang menggunakan pisau, Sabtu dini hari (14/9/2019).

“Korban FR,25, warga Pondok Aren boleh dikatakan pembernai karena saat pelaku mengancam dengan pisau dibagian leher dari luar kendaraan ternyata malah melawan dengan tangan kosong walaupun korban sempat tertusuk dibagian kaki dan tangan,” kata Kapolsek Pondok Aren Kompol Afroni Sugiarto didampingi Kanit Reskrim  Iptu  Napitupulu, Sabtu petang (14/9/2019).

(Baca: Begal Grabcar di Pondok Aren Diringkus Setelah Dipantau Via HP)

Keterangan korban FR sebetulnya, dia  juga takut saat dirinya diancam pisau dibagian leher dan disuruh keluar dari dalam mobil. Namun, saat ada kesempatan di luar mobil, korban mencoba melawan dan meminta tolong warga sekitar dengan berteriak tapi pelaku langsung menusuk bagian kaki dan tangan korban.

Melihat korban berlari, tambah Kompol Afroni Sugiarto, pelaku kemudian membawa mobil Toyota B 1335 VOD milik korban, tapi korban tidak tinggal diam dan berteriak minta tolong.

Mungkin karena pelaku panik dan tidak dapat menguasai kendaraan yang dicuri akhirnya tidak berapa jauh mobil tersebut menabrak trotoar hingga rusak serta berhenti. “Pelaku kemudian langsung lari ke arah Jakarta,” ujarnya.

Sejumlah warga yang mendengar teriakan minta tolong, langsung datang membantu dan membawa korban ke RSUD Tangerang serta melaporkan kasus perampokan tersebut ke Polsek Pondok Aren.

Sekitar kurangd ari 24 jam akhirnya pelaku MR,33, berhasil diringkus jajaran Reskrim Polsek Pondok Aren di daerah Pengumben, Kel. Srengseng, Kembangan. (anton/win)