SEMARANG – Suara ledakan yang berasal dari gudang senjata atau bahan peledak (handak) di komplek Mako Brimob Polda Jateng, Srondol, Kota Semarang terbakar, Sabtu (14/9/2019) pagi, sempat menimbulkan kepanikan warga sekitar.
Menurut sejumlah warga yang rumahnya berdekatan dengan Mako brimob, suara ledakan mirip mercon. Semakin lama suara letusan itu tambah kencang dan terus menerus.
Awalnya warga mengira suara letusan itu berasal dari sebuah latihan seperti kegiatan rutin di Mako Brimob. Tapi warga mulai curiga karena suara kedakan makin keras dan berlangsung cukup lama. Saat mencari sumber suara dan melihat asap mengepul dari salah satu bangunan, warga langsung berlarian ke pinggir Jalan Setiabudi. Saat itu warga sekitar tidak boleh mendekat. Pasalnya, dikhawatirkan akan terjadi ledakan susulan.
(BACA: Ledakan Terjadi di Mako Brimbob Semarang, Satu Orang Terluka)
Bom Sisa Perang
Ledakan tersebut tidak menimbulkan korban jiwa, namun seorang anggota Brimob terluka terkena serpihan ledakan. Beberapa rumah, dan juga kendaraan yang berada di dekat lokasi dilaporkan mengalami kerusakan berat.
Kapolda Jateng Irjen Pol Rycko Amelza Dahniel yang tiba di lokasi mengatakan, dalam gudang yang terbakar terdapat bahan peledak yang ditemukan warga dan berasal dari masa perang.”Bahan peledak maupun bom yang ditemukan sebagian besar dari sisa-sisa perang,” ucap Rycko.
Hingga saat ini polisi masih menyelidiki penyebab ledakan.(suatmadji/mb)