Thursday, 12 December 2019

Gelar Pembinaan di Hotel Bintang 5, Walikota Jaktim Klaim Cuma Habiskan Rp108 Juta

Minggu, 22 September 2019 — 22:52 WIB
Walikota Jakarta Timur Muhammad Anwar saat melihat stand kerajinan tangan. (ifand)

Walikota Jakarta Timur Muhammad Anwar saat melihat stand kerajinan tangan. (ifand)

JAKARTA – Walikota Jakarta Timur (Jaktim), Muhammad Anwar menampik pembinaan lurah dan camat yang digelar di Green Hill Universal Hotel Bandung, Jawa Barat, kemarin, menghabiskan dana Rp2 miliar. Ia mengaku, kegiatan itu hanya menghabiskan dana Rp108 juta.

“Pembinaan adalah program kami di DPA (dokumen pelaksanaan anggaran). Orang mengatakan anggaran Rp2 miliar itu tidak benar. Karena hanya menggunakan anggaran Rp108 juta,” kata Anwar di lokasi kebakaran di Jatinegara, Jaktim, Minggu (22/9/2019).

Menurut Anwar, dana Rp108 juta itu, digunakan untuk membiayai segala keperluan 65 lurah, 10 camat, dan sejumlah pejabat Pemkot Jaktim. Adapun pembinaan bertujuan untuk membangun kekompakkan dan meningkatkan pelayanan publik di Jaktim.

“Makanya jangan selalu diekspos langsung. Tanya dulu sama saya, klasifikasi. Itu Rp108 juta, untuk 120 pejabat. lurah, camat, termasuk pejabat tingkat kota,” paparnya.

Anwar menampik bila kegiatan pembinaan yang digelar, disebut cara menghabiskan anggaran jelang akhir tahun 2019. Karena dari lima wilayah, Pemkot Jakarta Pusat dan Jakarta Utara menyatakan tak ada kegiatan pembinaan serupa di luar kota untuk jajarannya. “Jadi bukannya hura-hura, darimana Rp2 miliar,” tuturnya.

Sebelumnya, Kabag Tata Pemerintahan Pemkot Jakarta Timur Dewi Purnama Sari, saat dikonfirmasi mengaku tak ingat berapa anggaran pembinaan yang digunakan. Namun ia menyatakan bahwa kegiatan pembinaan merupakan tugas pokok dan fungsi (Tupoksi) bidang Tapem yang dia pimpin.

“Aduh saya enggak ingat ya, saya harus buka (data) dulu untuk itu. Ada (anggarannya), itu tupoksi saya,” kata Dewi saat dikonfirmasi, kemarin.

Pemkot Jakarta Timur menggelar kegiatan pembinaan camat dan lurah di Hotel Universal Bandung. Di hotel bintang lima itu, ratusan lurah dan camat hadir bersama pejabat-pejabat di lingkungan Pemkot.

Sementara itu, Wakil Walikota Jakarta Pusat, Irwandi menyebut, bahwa di tempatnya tak ada kegiatan pembinaan bagi lurah dan camat yang digelar di luar kota. Karena hal itu bisa dilakukan di kantor Walikota dengan tetap mengundang narasumber berkompeten.

“Kalau mau pembinaan paling kami undang kepegawaian untuk jadi narasumber saja, itu juga di kantor Walikota,” kata Irwandi.

Walikota Jakarta Utara Sigit Wijatmoko juga menuturkan, pihaknya tak melakukan kegiatan pembinaan bagi lurah dan camat di luar kota. “Karena pembinaan itu bisa mulai dari apel, rapat koordinasi, kunjungan silaturahmi, sidak maupun arahan yang sifatnya pembinaan lainnya,” ujar Sigit. (ifand/ys)