Situs toto adalah langkah pertama menuju petualangan yang tak terlupakan. Contohnya di pasaran togel Macau, para penjudi memasuki dunia yang penuh dengan kegembiraan dan kejutan. Dengan tekad yang kuat, mereka siap memutar otak untuk merumuskan prediksi berdasarkan angka keluaran data macau 4d beberapa bulan sebelumnya.

Pernah dengar situs judi poker online terpercaya dari IDNPLAY? Jika ya maka tidak salah lagi bahwa idnpoker adalah jawabannya. Situs ini juga menyediakan download APK terbaru dan link login alternatif untuk pemain di wilayah Indonesia dan benua Asia.

Wednesday, 13 November 2019

Tabrak Lari Backhoe, Penyebab Polisi Diamuk Massa di Pasar Minggu

Selasa, 12 November 2019 — 21:55 WIB
Mobil polisi ringsek diamuk massa. (adji)

Mobil polisi ringsek diamuk massa. (adji)

JAKARTA – Unit Laka Lantas Polres Jakarta Selatan menyebut bahwa oknum polisi reserse Aipda menabrak alat berat sebelum dikeroyok massa di Tanjung Barat, Pasar Minggu, Jakarta Selatan.

Panit Laka Lantas Polres Jaksel, Ipda Mulyadi mengatakan, anggota polisi yang menjadi korban amukan oleh pengemudi kendaraan bemotor berpangkat Aipda dengan inisial U.

Kejadian pengeroyokan itu bermula dari Aipda U yang merupakan anggota polisi Polsek Setiabudi diduga menyerempet kendaraan lainnya dan mencoba melarikan diri.

Namun, nasib nahas dialaminya setelah para pengemudi motor berhasil menangkapnya saat mobil yang dikemudikan Aipda U menabrak alat berat milik pekerja proyek revitalisasi jalan Poltangan, Pasar Minggu, Jakarta Selatan.

“Iya, anggota Setiabudi (Polsek). Jadi intinya temuan yang sudah ditemukan ini, kan dia setelah kecelakaan nabrak alat backhoe (alat berat), lalu itu sempat dikeroyok massa. Awalnya itu saja yang baru ditemukan,” kata Mulyadi kepada wartawan, Selasa (12/11/2019).

(BacaSenggol Pemotor dan Umbar Tembakan, Polisi Diamuk Massa)

Ia mengatakan, sampai saat ini pihaknya masih mendalami kasus perusakan dan pengeroyokan tersebut. Meski, tersiar kabar terdapat penyerempetan oleh korban, pihaknya belum dapat memastikannya dan masih mendalami kasus dengan meminta keterangan dari beberapa saksi di lokasi kejadian.

“Kan belum tahu, nyerempet apa? enggak tau kami. Kalau hanya suara-suara menyebut, tapi enggak bisa dipertanggungjawabkan, kami masih selidiki juga. Pengembangan lebih lanjut. Temuan awal begitu, setelah nabrak itu dikeroyok massa, gitu ya,” jelasnya. (adji/ys)