Saturday, 23 November 2019

RPTRA Smart Meruya Utara Gencarkan Berkebun & Budidaya Ikan Lele

Jumat, 22 November 2019 — 12:16 WIB
uti Sutirah, Koordinator RPTRA Smart bersama tim sedang memberi makan di kolam budidaya lele di taman produktif RPTRA Smart, Meruya Utara, Jakbar. (rachmi)

uti Sutirah, Koordinator RPTRA Smart bersama tim sedang memberi makan di kolam budidaya lele di taman produktif RPTRA Smart, Meruya Utara, Jakbar. (rachmi)

JAKARTA – Kegiatan berkebun dan budidaya ikan lele, menjadi salah satu program unggulan yang dilancarkan pengelola Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) Smart di Kelurahan Meruya Utara, Kecamatan Kembangan, Jakarta Barat.

Dipimpin Tuti Sutirah (53), selaku Koordinator RPTRA Smart, tim berjibaku menggalakkan budidaya berkebun termasuk hidroponik, tanaman obat keluarga (toga) hingga budidaya ikan lele.

Selain tentunya melayani para pengunjung khususnya anak-anak, remaja hingga lansia untuk memanfaatkan area publik ini dan menjalin interaksi sosial. Hal ini sesuai tugas, pokok dan fungsi RPTRA.

“Kami bersyukur dan senang budidaya hidroponik, berkebun dan ikan lele mendapat respon dari warga sekitar. Mereka makin senang karena bisa ikut mengonsumsinya,” kata Tuti saat ditemui tengah menebar pelet ke kolam ikan lele yang terletak di bagian depan RPTRA, Jumat (22/11/2019).

Ibu dua anak ini menjelaskan, bibit ikan lele dan bibit sayuran seperti sawi, terong ungu dan terong bulat, seledri, cabe rawit, dan lainnya dipasok dari Sudin KPKP Jakbar pada 2017.

Di kebun RPTRA ini juga ada pohon buah-buahan seperti mangga, jambu air, pisang, tomat, dan jambu mete. Baru-baru ini pengelola panen dua kilogram jambu mete.

Sedangkan dua bulan lalu, lanjut Tuti, pihaknya bersama warga ramai-ramai panen ikan lele dan langsung diolah menjadi pecel lele.

Begitu pula dengan jahe merah yang tahun lalu panennya mencapai 20 kilogram. Jumlah ini terbanyak se-DKI Jakarta. Bibit jahe merah diperoleh dari csr, dan sebagian hasil panen dijual kembali ke csr tersebut.

Agar tanaman yang ada di RPTRA Smart senantiasa subur, enam personel pengelola rutin menyiram pada pagi dan sore hari. Juga melakukan pemupukan secara berkala.

Tuti menambahkan, RPTRA Smart dibangun pada 2015 oleh pihak swasta di atas lahan 5.500 meter persegi. Berbagai fasilitas tersedia untuk melayani masyarakat antara lain ruang aula, perpustakaan, lapangan futsal hingga ampi theater.

Sehari-harinya sekitar 100 pengunjung datang ke area terbuka ini. Jumlah pengunjung membengkak manakala ada event tertentu yang diadakan oleh swasta, masyarakat maupun pemerintah. Pengunjung pastinya dari warga sekitar dan siswa SMPN 215. Maklum RPTRA Smart tepat berhadapan dengan SMPN 215. Tak heran saat jam istirahat maupun bubaran sekolah, banyak siswa yang mampir ke fasilitas publik ini.

Untuk menjaga kebersihan tersedia sejumlah tempat sampah. Pengelola juga dibantu dua petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) Kelurahan Meruya Utara. Pengawasan di RPTRA ini terpantau melalui kamera pemantau (CCTV). (rachmi/mb)