JAKARTA – Pemasangan beton MCB (moveble concrete barrier) di kedua ujung Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) Ampera di Jalan Yos Sudarso, Tanjung Priok, dilakukan petugas Sudin Perhubungan dan Sudin Bina Marga Jakarta Utara.
Pemasangan tersebut dilakukan karena banyaknya pengendara motor yang ikut memanfaatkan jembatan untuk menyeberang. Padahal, sebagaimana fungsinya jembatan penyeberangan tersebut hanya untuk diperuntukkan bagi orang atau pejalan kaki.
“Tujuannya dari pemasangan MCB ini untuk menghalangi motor melintas di jembatan,” jelas Kepala Sudin Perhubungan Jakarta Utara, Benhard Hutajulu, Minggu (25/11/2019).
Menurutnya, lintasan yang digunakan banyak pengendara motor pada JPO tersebut, merupakan lintasan yang difasilitasi untuk disabilitas. “Sebelumnya banyaknya motor yang melintas di JPO Ampera ini juga banyak dikeluhkan penggunanya,” tegas Benhard.
Rahma (24), pejalan kaki, setuju dengan apa yang dilakukan petugas Dishub dengan memasang beton MCP di kedua ujung JPO. Selain akan merasa aman dan nyaman pada saat menyeberang, tentunya fungsi jembatan tersebut telah kembali sebagaimana mestinya.
“Saya kan kalau pulang kerja malam lewati jembatan , terus kalau suka ada motor yang melintas kencang itu khawatirnya jambret saja. Jadi dengan adanya penghalang tersebut, bisa dibilang sekarang agak amanan ya,” paparnya. (deny/yp)