Jika anda sedang membutuhkan situs poker online terbaik Indonesia 2025, silakan kontak kami di Nirwanapoker untuk mendapatkan link daftar dan login IDN Poker di situs agen resmi IDN Play terpercaya serta download aplikasi mobile untuk bermain di smartphone Android.

Salah satu kesalahan umum petaruh dalam bermain Toto Macau 4D di permainan togel web VIO88 adalah terlalu sering mengganti strategi. Padahal, konsistensi adalah salah satu kunci menuju kemenangan jangka panjang. Pilih satu metode, uji selama beberapa putaran, lalu evaluasi hasilnya. Situs penyedia data macau 4d bisa membantu Anda menyimpan dan membandingkan hasil prediksi dengan data keluaran resmi. Dengan begitu, Anda bisa mengetahui apakah strategi yang digunakan efektif atau perlu diubah.


Wednesday, 27 November 2019

Panti Pijat Digerebek, Terapis Plus Plus: Dibayar Rp300 Ribu, Lumayan Bisa Kirim Orang Tua

Senin, 25 November 2019 — 6:33 WIB
Ilustrasi

Ilustrasi

TANGERANG – Aparat Satpol PP Kota Tangerang Selatan (Tangsel) menggerebek panti pijat di kawsan Bumi Serpong Daman (BSD) Serpong. Satu terapis yang diangkut mengaku mendapat bayaran Rp300 ribu ketika memberi pelayanan plus pkus pada tamunya.

VA, terapis asal Bandung, mengaku sudah satu bulan bekerja di tempat itu. Ia mengaku mendapat tambahan bayaran bisa melayani pijat plus plus yang berarti layanan seksual.

“Dapat bayaran Rp300 ribu. Yang Rp100 ribu untuk sewa kamar dan Rp200 ribu untuk saya sendiri,” ungkapnya, Minggu (24/11/2019).

Menurutnya, dalam sehari ia bisa melatyani lima pelanggan. “Jadi lumayanlah, kalu dikali satu bulan bisa untuk keperluan sehari-hari. Bisa juga untuk kirim uang ke orang tua di Bandung,” kata wanita 24 tahun ini.

Sejumlah pekerja wanita panti pijat plus plus dikawasan Ruka Grand Boulevard, BSD, Serpong saat dirazia tim gabungan Satpol PP Kota Tangsel. (anton)

Dalam razia itu, petugas menggelandang 15 wanita terapis. Termasuk tiga wanita yang kedapatan tak berpakaian saat melayani tiga pelanggan di kamar berbeda.

(Baca: Panti Pijat Digerebek, Wanita Terapis Kepergok Tak Berbusana saat Layani Tamu

Kepala Satpol PP Kota Tangsel Mursinah, mengatakan panti pijat itu digerebek setelah emndapat info dari masyarakat yang menyebut terapis di tempat itu bisa melayani sampai hubungan badan.

Ia juga mengaku meminta keterangan 15 wanita terapis. Bila ada unsur Tindak Pidan Pedagangan Orang (TPPO) maka kasus kami limpahkan ke Polres Tangsel,” ujarnya. (anton/yp)