JAKARTA – Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, meluncurkan program cara baru menyantuni anak yatim dan fakir miskin.
Melalui program “Berbagi Piring” Anies mengajak peran serta masyarakat. Sedikitnya sekitar 240 restoran di lima wilayah sudah menyanggupi dalam program tersebut.
Saat menghadiri sekaligus membuka Lebaran Anak Yatim dan Program Berbagi Piring di Pantai Lagoon, Ancol, pada Sabtu (14/9/2019), Anies mengatakan progran tersebut merupakan sebuah terobosan baru dalam hal memberikan santunan kepada para anak yatim dan dhuafa.
“Hari ini kita masuki babak baru, sebuah terobosan di mana kita menyantuni anak yatim dengan cara baru. Inilah tanda kemajuan dan inilah tanda kita mengatasi perubahan dengan cara berkolaborasi dengan berbagai pihak,” ungkap Anies.
Anies memberikan apresiasi kepada para pihak yang terlibat dalam kolaborasi Lebaran Anak Yatim dan Berbagi Piring, seperti Baznas Bazis Provinsi DKI Jakarta, ANTV, para pemilik restoran dan warung, serta warga yang nantinya dapat terlibat menjadi donatur dalam Program Berbagi Piring.
“Ini tugas kita bersama untuk membantu masyarakat yang pra sejahtera. Siapa saja bisa ikut menjadi donatur, termasuk resto dan warung yang akan jadi fasilitator. Kita apresiasi seluruh pihak yang terlibat, termasuk pemilik warung dan resto. Semoga usaha mereka makin maju dan membuka pintu rejeki lainnya,” tutur Gubernur Anies.
Untuk diketahui, Lebaran Anak Yatim terbagi menjadi dua segmen. Pertama, kegiatan jamuan makan siang untuk 4.200 anak yatim di 59 Restauran di seluruh wilayah DKI Jakarta yang diisi dengan cara edukatif dan inspiratif.
Kegiatan kedua yang akan dilakukan bertajuk Wisata Ceria. Sebanyak 1.000 Anak Yatim dan pendampingnya berwisata ke lokasi wisata milik Pemprov DKI Jakarta, yaitu Taman Margasatwa Ragunan dan Kawasan Wisata Ancol.(tri)