Jika anda sedang membutuhkan situs poker online terbaik Indonesia 2025, silakan kontak kami di Nirwanapoker untuk mendapatkan link daftar dan login IDN Poker di situs agen resmi IDN Play terpercaya serta download aplikasi mobile untuk bermain di smartphone Android.

Salah satu kesalahan umum petaruh dalam bermain Toto Macau 4D di permainan togel web VIO88 adalah terlalu sering mengganti strategi. Padahal, konsistensi adalah salah satu kunci menuju kemenangan jangka panjang. Pilih satu metode, uji selama beberapa putaran, lalu evaluasi hasilnya. Situs penyedia data macau 4d bisa membantu Anda menyimpan dan membandingkan hasil prediksi dengan data keluaran resmi. Dengan begitu, Anda bisa mengetahui apakah strategi yang digunakan efektif atau perlu diubah.


Thursday, 05 December 2019

Pria Pemakan Kucing Hidup-Hidup

Abah Grandong Hari Ini Jalani Pemeriksaan Kejiwaan

Jumat, 2 Agustus 2019 — 9:34 WIB
Abah Grandong saat menyerahkan diri ke Polres Metro Jakarta Pusat.(silaen)

Abah Grandong saat menyerahkan diri ke Polres Metro Jakarta Pusat.(silaen)

JAKARTA – Setelah diperiksa intensif di Polres Metro Jakpus, pria pemakan kucing hidup-hidup ditetapkan jadi tersangka, Kamis (1/8/2019) tengah malam. Pria ini diperiksa kejiwaannya di RS Polri.

Menurut Kasat Reskrim Polres Metro Jakpus AKBP Tahan Marpaung, stelah ditetapkan sebagai tersangka, Abah Grandong alias Sanca (70), hari ini Jumat (2/8/2019) akan diperiksa kejiwaannya di RS Polri.

Dihadapan penyidik, tersangka Abah Grandong mengaku melakukan aksinya dalam keadaan tidak sadar. “Karena mengaku tidak  sadar tiba-tiba makan saja. Kucing yang dia kira kelinci, langsung dimakan. Dia tidak sadar. Abah Grandong tidak ditahan,” ujar Tahan Marpaung.

Menurut Kasat Reskrim, kejadian memakan kucing hidup-hidup dilakukan (19/7/2019), dan aksi yang direkam tersebut, kemudian diunggah ke dunia maya dan viral  Senin (29/7/2019) lalu.

“Kini pria pemakan kucing hidup-hidup asal Banten sudah ditetapkan sebagai tersangka. Kemudian langsung lakukan gelar  perkara dan yang bersangkutan layak dinaikkan statusnya menjadj tersangka,” tegas Wakapolres Metro Jakarta Pusat AKBP Arie. (silaen/mb)