Thursday, 12 December 2019

Airin Bangga, Persentase Keterpilihan Wanita di Legislatif Bertambah

Selasa, 13 Agustus 2019 — 14:01 WIB
Walikota Tangsel Airin Rachmi Diany. (anton)

Walikota Tangsel Airin Rachmi Diany. (anton)

TANGSEL –  Persentase keterpilihan kaum perempuan yang mengikuti kegiatan politik di Kota Tangerang Selatan (Tangsel) jelas bukan hanya semata jargon saja tapi terbukti dengan jelas.

“Melihat ada data ketewakilan perempuan sebanyak 32 persen atau 16 orang perempuan dari 50 anggota calon legislatif (Caleg), menunjukkan ada kesetaraan gender, ” kata Walikota Tangsel Airin Rachmi Diany didampingi Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU)  Tangsel,  Bambang Dwitoro saat penetapan anggota DPRD Tangsel tahun 2019 – 2024, Selasa (13/8/2019).

Saat dirinya ingin masuk ke ruang sidang pleno KPU sempat melirik dan melihat data yang terpasang ternyata dihitung sekitar 32 perssn jumlah wanita yang bakal masuk menjadi anggota legislatif.

legislatif                                                                                           Anggota KPU Kota Tangsel saat mengelar rapat pleno penetapan 50 orang anggota DPRD Tangsel. (anton) 

“Saya kan wanita jadinjelas sangat bangga dengan masuknya jumlah wanita yang bertambah di DPRD ini, ” tuturnya yang berharap di tahun mendatang tibgkat keterwakilan perempuan akan terus bertambah atau mencapai 50 persen bahkan kalau bisa mencapai 60 persen.

Pekerjaan rumah yang sudah dinantikan KPU dan Bawaslu kota Tangsel adalah Pilkada rahun 2020 mendatang,  ujarnya yang berharap keberhasilan dan kesuksesan penyelenggaraan pesta demokrasi dapatbterus dijaga dan dilaksanakan dengan baik serta aman.

Sementara itu Ketua KPU Tangsel Bambang Dwitoro,  mengucapkan banyak terima kasih kepada seluruh peserta partai Pemilu tahun 2Pemkot Tangsel  yang telah berpartisipasi sehingga kegiatan berjalan lancar dan aman.

Hasil sidang pleno KPU Kota Tangsel antara lain menetapkan Partai Golkar mendapatkan 10 kursi,  PDIP 8 kursi,  Gerindra 8 kursi,  PKS 8 kursi,  Demokrat 5 kursi,  PSI 4 kursi,  PKB 4 kursi,  PAN 2 kursi dan Hanura 1 kursi. Untuk. Partai yangbtidak mendapatkan kursi antar lain Nasdem,  Partai Berkarya, Perindo,  PBB,  Partai Garuda dan PKPI,  katanya.  (anton/tri)