MALAYSIA – Perempuan muda diamuk pacar di belakang sekolah. Padahal ia tengah hamil 5 bulan.
The Star melaporkan gadis 18 tahun itu tak cuma dipukuli pacarnya. Dua teman pacar ikut datang menganiayanya. Setelah korban babak belur, tiga anak muda itu langsung angkat kaki.
Kepala polisi distrik Wangsa Maju, Inspektur Rajab Ahad, menyebutkan ayah gadis itu mendapat laporan dari teman anak bahwa putrinya ditemukan penuh luka. Ayah kemudian melarikan anaknya ke RS di Kuala Lumpur.
Namun si bapak kaget. Dokter memastikan anak perempuannya itu tengah hamil 5 bulan. Meski marah, ayah ini menyimpan berita mengejutkan itu dari keluarga lain.
Dalam pemeriksaan polisi diketahui pemukulan di belakang sekolah terjadi karena si gadis minta pacar bertanggung jawab atas kehamilannya. Namun pemuda ini menolak dan memilih cara kekerasan untuk menyelesaikannya.
Rajab Ahad juga mengumumkan pacar korban telah ditangkap Senin (8/9/2019), begitu juga dua temannya. Ketiganya diperiksa untuk penyelidikan lebih lanjut. (yp)