TANGSEL – Polisi belum menetapkan tersangka dari peristiwa tabrakan dua sepeda motor yang menewaskan Nurul Faqih (24), mahasiswa UIN Syarif Hidayatullah. Polisi masih melakukan pendalaman penyidikan dan satu pengendara sepeda motor masih kritis di RS Fatmawati.
“Sampai hari ini Satuan Lalu lintas (Satlantas) Polres Tangsel masih belum menetapkan tersangka atas kecelakaan yang menewaskan Nurul Faqih di Jalan Raya Tarumanegara, Ciputat, Minggu (1/12/2019),” kata Kasat Lantas Polres Tangsel AKP Bayu Marfiando, Senin (2/12/2019).
Pihak Polres Tangsel melalui Satlantas Polres Tangsel masih melakukan pendalaman dan penyelidikan atas kejadian tersebut. Hingga kini, pihaknya pun belum menetapkan salah satu pihak menjadi tersangka. “Belum ada penetapan tersangka, karena pengemudi Scoopy belum bisa kita mintai keterangannya,” ujarnya.
Salah satu korban tabrakan yang mengendarai Hinda Scopy yaitu Wahyu Maulana, masih dalam keadaan kritis karena luka berat di bagian kepala dan patah tulang kaki serta dirawat di RS Fatmawati. Saat petugad datang korban sama sekali tidak bisa ditanyai, nanti hari ini kita cek lagi.
Untuk yang satu lagi atau korban, tambah dia, belum diketahui identitasnya tapi pihaknya tengah melakukan pengejaran dan penyidikan agar kasus tabrakan yang menewaskan mahasiswa UIN Syarif Hidayatullah yang saat itu ingin diwisuda dapat terbuka kasusnya.
Dari informasi warga sekitar atau saksi mata dua pengdara Honda Scoopy diduga dibawah pengaruh alkohol saat mengendarai motor hibgga terjadi kecelakaan yang menewaskan Nurul Faqih tersebut. Namun hasil tes urine Wahyu Maulana belum keluar jika sudah selesai akan diberikan keterangab lebih lanjut, katabya. (anton/win)