BEKASI – PT Jasa Marga (Persero) Tbk mencatat total 378.165 kendaraan meninggalkan Jakarta mengarah ke timur, barat dan selatan selama dua hari mudik atau pada 20 sampai 21 Desember 2019.
“Angka ini naik sebesar 21,12 persen dari lalu lintas harian (LHR) normal sebesar 312.228 kendaraan,” ujar Dwimawan Heru, Corporate Communication & Community Development Group Head PT Jasa Marga (Persero) Tbk, Minggu (22/12/2019).
Jumlah lalu lintas selama dua hari ini memenuhi 41 persen dari total prediksi Jasa Marga untuk lalu lintas mudik menuju ketiga arah sebesar 913.137 kendaraan sejak H-5 sampai H-1 Natal 2019 (20-24 Desember 2019).
Lalu-lintas (Lalin) arah timur adalah kontribusi lalin mudik di dua Gerbang Tol (GT), yaitu GT Cikampek Utama untuk pemudik menuju arah Jalan Tol Cikopo-Palimanan dan GT Kalihurip Utama untuk pemudik menuju arah Jalan Tol Cipularang-Padaleunyi dengan rincian distribusi lalin sebagai berikut: GT Cikampek Utama, dengan jumlah 113.608 kendaraan, naik sebesar 68,9 persen dari LHR normal 67.258 kendaraan. GT Kalihurip Utama, dengan jumlah 86.209 kendaraan, naik sebesar 16,83 persen dari LHR normal 73.793 kendaraan.
Kepadatan ini juga setelah pihak Jasa Marga melakukan rekayasa Lalin Jalan Tol Jakarta-Cikampek arah Cikampek memberlakukan contraflow dari Km 47 hingga Km 61 arah Cikampek sejak pukul 08.20.
Dengan diberlakukannya contraflow ini diharapkan dapat mencairkan kepadatan yang terjadi di titik pertemuan Jalan Tol Japek Elevated dan Jalan Tol Japek di Km 48 dan titik menjelang rest area di Km 50.
Dan pada pukul 12.40 WIB atas diskresi Kepolisian, Jasa Marga menutup rekayasa lalu lintas contraflow yang sebelumnya diberlakukan sejak pukul 08.20 WIB, mulai dari Km 47 sampai Km 61.
Untuk keamanan dan keamanan pengguna jalan terutama yang melintasi Jalan Tol Jakarta-Cikampek II Elevated, Jasa Marga menambah fasilitas seperti kendaraan Mobile Customer Service (Layanan Jalan Tol) yang dilengkapi dengan BBM dan radiator untuk mengantisipasi kendaraan yang kehabisan bahan bakar. Selain itu, Jasa Marga juga menambah jumlah derek khusus untuk untuk jalan tol layang ini, yang semula 4 unit menjadi 6 unit. (saban/yp)
Attachments area