Friday, 27 December 2019

Lewat TMMD ke-40, TNI Siap Bantu Pemerintah Hadapi Jika Ada Krisis Ekonomi 2020

Rabu, 11 Desember 2019 — 2:01 WIB
Waaster Panglima TNI Brigjen TNI (Mar) Purnomo didampingi oleh Waaster Kasad Brigjen TNI Gathut Setyo Utomo dan Kolonel Inf Putra. (rizal)

Waaster Panglima TNI Brigjen TNI (Mar) Purnomo didampingi oleh Waaster Kasad Brigjen TNI Gathut Setyo Utomo dan Kolonel Inf Putra. (rizal)

JAKARTA  – Tentara Nasional Indoneaia (TNI) siap membantu pemerintah dalam menghadapi krisis ekonomi yang diramalkan pakar ekonomi tahun 2020 akan melanda Indonesia.

Demikian dikatakan Wakil Asisten Teritorial (Waaster) Panglima TNI Brigjen TNI (Mar) Purnomo usai acara  TNI AD gelar Rapat TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) tahun 2020 di Balai Komando Makopassus, Cijantung, Selasa (10/12/2019).

“TNI siap membantu pemerintah dalam krisis ekonomi dengan membangun fasilitas, tidak saja  jembatan, jalan, sarana ibadah, sara pendidikan juga tak kalah penting membangun pertanian,” kata Purnomo.

Waaster Panglima TNI mengatakan, program TMMD dilaksanakan secara terpadu antara TNI, Kementerian/Lembaga Pemerintahan Non Kementerian (LPNK), Pemerintah Daerah serta Komponen Bangsa lainnya.

“Penentuan Sasaran dengan menggunakan “Bottom Up Planning System” yang dilaksanakan secara komprehensif dan integral, karena melibatkan semua unsur yang terkait mulai dari tingkat Kab/Kec sampai dengan tingkat desa,” katanya.

Purnomo mengatakan, pelaksanaan TMMD ke-107 direncanakan akan dilaksanakan pada Maret – April 2020. TMMD ke-108 akan dilaksanakan bulan Juli 2020, dan TMMD ke-109 dilaksanakan pada September – Oktober 2020. Masing-masing pelaksanaan berdurasi 30 hari.

Dalam kesempatan itu,  Pati Bidang Perencanaan PJO TMMD, Mayjen TNI Bakti Agus Fadjari mengatakan,  Tahun 2020 pelaksanaan Rakornis TMMD akan bersinergi dengan Kementerian Perindustrian RI pada TMMD ke-107, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI pada TMMD ke-108 dan Kementerian ESDM RI pada TMMD ke-109.

“Sebagaimana hasil laporan Pati Koordinator Pengawasan dan Evaluasi PJO TMMD, yang merupakan hasil pelaksanaan pengawasan dan evaluasi ke semua wilayah Kodam, secara umum penyelenggaraan TMMD  ke-104, ke-105 dan ke-106 tahun 2019 dapat berjalan dengan baik, aman dan lancar,” katanya.

Bakti mengatakan, hasil pekerjaan fisik dan non fisik TMMD tentunya telah  banyak   memberikan  dampak positif di wilayah diantaranya pembukaan akses keterisoliran di berbagai wilayah dan membangkitkan kembali semangat gotong royong, semangat cinta tanah air khususnya di daerah perbatasan. (rizal/win)